JAYAPURA -Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Helena Carolina menjelaskan, jumlah penumpang yang berangkat menggunakan angkutan laut dalam negeri pada September 2020 tercatat sebanyak 4.730 orang atau meningkat 98,32 persen dibanding Agustus 2020 yang sebanyak 2.385 orang.
Sedangkan jika dilihat menurut pelabuhan. Jumlah penumpang yang berangkat melalui Pelabuhan Jayapura tercatat sebanyak 3.775 orang dan penumpang yang berangkat melalui Pelabuhan Merauke sejumlah 995 orang.
“Jumlah embarkasi kumulatif penumpang angkutan laut pada Januari-September 2020 sebanyak 60.168 orang atau menurun 50,79 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019 sebanyak 122.274 orang,”ungkapnya dalam rilis kepada Cenderawasih Pos, Rabu (4/11) kemarin.
Lanjutnya, Jumlah embarkasi kumulatif penumpang angkutan laut pada Pelabuhan Jayapura menurun 48,97 persen yaitu dari 103.138 orang pada Januari-September 2019 menjadi 52.636 pada Januari-September 2020.
“Begitu juga dengan jumlah kumulatif embarkasi Pelabuhan Merauke menurun 60,64 persen dari 19.136 orang pada Januari-September 2019 menjadi 7.532 orang pada Januari-September 2020,” terangnya.
Lanjutnya, jumlah penumpang yang datang dengan menggunakan angkutan laut dalam negeri pada September 2020 tercatat sebanyak 4.155 orang atau meningkat 187,34 persen bila dibandingkan Agustus 2020 yang sebanyak 1.446 orang.
“Tercatat sebanyak 3.277 orang yang datang di Pelabuhan Jayapura. Sementara itu, jumlah penumpang yang datang di Pelabuhan Merauke pada September 2020 tercatat sebanyak 878 orang. Dibandingkan Januari-September 2019, arus debarkasi penumpang pada periode Januari-September 2020 mengalami penurunan sebesar 52,81 persen menjadi 63.082 orang,” tambahnya.
Di Pelabuhan Jayapura, jumlah debarkasi kumulatif turun 51,62 persen dari 112.962 orang pada Januari-September 2019 menjadi 54.651 orang pada Januari-September 2020. Begitu juga di Pelabuhan Merauke, jumlah debarkasi kumulatif mengalami penurunan 59,27 persen menjadi 8.431 orang pada Januari-September 2020 dari 20.701 orang pada Januari-September 2019. (ana/ary)
