MERAUKE-RSUD Merauke akhirnya membuka pelayanan untuk pemeriksaan poliklinik umum kepada masyarakat Merauke mulai Senin (6/7). Pelayanan poliklinik umum untuk rawat jalan ini dilakukan setelah selama kurang lebih 3 bulan sejak pandemi Covid-19, RSUD Merauke ditutup untuk pelayanan umum dan khusus melayani pasien Covid-19 dan pasien dalam pengawasan (PDP).
Di hari pertama buka pelayanan umum tersebut, masyarakat cukup antusias untuk berobat dan memeriksakan diri. Plh Direktur RSUD Merauke yang juga kepala bidang pelayanan rumah sakit tersebut dr. Ignatius Y. Mario ketika ditemui mengungkapkan bahwa pasien yang datang berobat tersebut harus melalui prosedur yang ada.
Yakni saat masuk ke rumah sakit, terlebih dahulu mencuci tangan selanjutnya menuju ke tenda petugas untuk dilakukan screening terlebih dahulu. Jika hasil screening tidak ada masalah, maka selanjutnya menuju poliklinik yang dituju. Namun jika ada gejala Covid maka pasien yang bersangkutan masuk ke ruang IGD untuk penanganan lebih lanjut. Namun pelayanan setiap harinya, kata dia, sudah dilakukan pembagian untuk penyakit yang dilayani.
“Pada hari Senin itu, untuk penyakit dalam, objin, nero, anak, Korpopedi, THT, kulit kelamin, dan paruh,’’ jelasnya.
Menurut dia, untuk penyakit dalam yang dapat dilayani hanya 60 pasien, sedangkan untuk penyakit lainnya hanya 20 orang,’’ katanya.
Sementara untuk hari ini Selasa (7//7) , menurut Ignatius Y. Mario, juga sudah dibagi penyakit yang dilayani. “Pelayanan dari Senin sampai Sabtu dan itu sudah dijadwal semua,’’ terangnya.
Menurut dia, jika yang mendaftar sudah penuh, maka pasien berikutnya diberi pilihan apakah akan dilayani pada hari berikutnya dan diarahkan untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan di 2 rumah sakit lainnya yang ada di Merauke yakni Rumah Sakit Angkatan Laut dan Rumah Sakit Bunda Pengharapan.
“Karena dua rumah sakit tersebut tetap buka. Tetap kita arahkan sebagian ke rumah sakit tersebut. Tapi kalau mereka tetap mau disini, maka tentu harus pulang dulu dan akan datang saat penyakit yang dikeluhkan itu polikliniknya dibuka,”tambahnya. (ulo/tri)