JAYAPURA – Dinas Peternakan dan Perkebunan Provinsi Papua menjamin hewan kurban di sembilan kabupaten/kota di daerah itu dalam kondisi sehat dan layak dikonsumsi saat Idul Adha 1446 Hijriah mendatang sehingga seluruh masyarakat tidak perlu khawatir terkait dengan kesehatan.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Papua Matheus Koibur mengatakan hewan kurban yang akan disembelih melalui proses pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.
“Jadi kami bersama Dinas Peternakan kabupaten/kota berkolaborasi melakukan pengecekan dan sosialisasi terkait kesehatan hewan kurban menjelang Idul Adha 1446 H tersebut kepada para peternak hewan,” katanya di Jayapura, Selasa (27/5).
Ia juga mengatakan tentang pakan hewan kurban tersebut menjadi materi sosialisasi dan edukasi oleh Dinas Peternakan. “Dengan menjaga makanan sapi dan kambing kami yakin maka kesehatan hewan kurban tersebut dalam keadaan sehat,” ujarnya.
Dia menjelaskan hingga saat ini untuk Provinsi Papua masih terbebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK) sehingga hewan yang akan dikurbankan berasal dari lokal, tidak ada pengiriman dari luar Papua.
“Seperti sapi kurban dari Presiden Prabowo Subianto di mana semua dari lokal tidak ada didatangkan dari luar daerah karena ini diharapkan akan berdampak pada perekonomian daerah,” katanya.