Monday, March 10, 2025
30.7 C
Jayapura

PTFI Gandeng UNCEN Beri Pelatihan Bisnis untuk Mahasiswa

MIMIKA – PT Freeport Indonesia (PTFI) menggandeng Universitas Cenderawasih (UNCEN) memberikan pelatihan bisnis dan pendampingan usaha untuk mahasisiwa agar mampu mengembangkan bisnis dan mewujudkan kemandirian ekonomi.

VICE President Corporate Communications PTFI, Katri Krisnati mengungkapkan, Freeport Indonesia yakin bahwa investasi terbaik adalah pengembangan sumber daya manusia khususnya generasi muda.

“Bersama UNCEN, kami memberikan dukungan kepada mahasiswa yang telah memulai bisnisnya dengan memberikan pelatihan, mempertemukan dengan pasar dan membuka akses permodalan,” kata Katri dalam keterangan tertulisnya, Rabu (5/3) kemarin.

Katri mengatakan, salah satu program yang dijalankan bersama UNCEN adalah Program Kokarya Studentpreneurship. Kokarya terdiri dari dua kata yakni Ko (kamu) dan Karya. Sedangkan Studentpreneurship merupakan salah satu program kewirausahaan di Fakultas Ekonomi Bisnis UNCEN.

Baca Juga :  Beri Kado HUT ke-67 GKI Mimika Berupa Hibah Rp 75 Miliar

Peserta pelatihan terdiri dari 47 mahasiswa terpilih dari UNCEN dan 3 alumni Papuan Bridge Program (PBP) asal Jayapura.  PBP merupakan program yang diinisiasi Insitut Pertambangan Nemangkkawi PTFI berupa pelatihan pengembangan kapasitas agar siap terjun ke dunia usaha dan dunia kerja yang sejak 2012 telah berhasil meluluskan 241 peserta.

Pelatihan yang berlangsung di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNCEN Jayapura pada tanggal 18 sampai 20 Februari 2025 ini diikuti peserta yang sebagian besar berasal dari Fakultas Ekonomi Bisnis, Fakultas Kedokteran, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, dan berbagai fakultas lain.

Mereka memiliki beragam usaha di antaranya produk Virgin Coconut Oil (VCO), keripik, makanan olahan dari sagu, Coklat Ubi dan Brownies, minuman smoothies buah dan sayur, kuliner khas Batak, bengkel dan asesoris motor, serta ternak babi.Para peserta mendapat pelatihan dari para narasumber antara lain Bank Papua, Bank Rakyat Indonesia Abepura, BPOM Jayapura, Kantor Wilayah Kementerian Hukum & HAM Jayapura, Wadah UMKM “Galeri Papua”, dan berbagai pemateri lainnya.

Baca Juga :  Seleksi Sekda Definitif Kabupaten Mimika Kini Masuk Tahap Akhir 

MIMIKA – PT Freeport Indonesia (PTFI) menggandeng Universitas Cenderawasih (UNCEN) memberikan pelatihan bisnis dan pendampingan usaha untuk mahasisiwa agar mampu mengembangkan bisnis dan mewujudkan kemandirian ekonomi.

VICE President Corporate Communications PTFI, Katri Krisnati mengungkapkan, Freeport Indonesia yakin bahwa investasi terbaik adalah pengembangan sumber daya manusia khususnya generasi muda.

“Bersama UNCEN, kami memberikan dukungan kepada mahasiswa yang telah memulai bisnisnya dengan memberikan pelatihan, mempertemukan dengan pasar dan membuka akses permodalan,” kata Katri dalam keterangan tertulisnya, Rabu (5/3) kemarin.

Katri mengatakan, salah satu program yang dijalankan bersama UNCEN adalah Program Kokarya Studentpreneurship. Kokarya terdiri dari dua kata yakni Ko (kamu) dan Karya. Sedangkan Studentpreneurship merupakan salah satu program kewirausahaan di Fakultas Ekonomi Bisnis UNCEN.

Baca Juga :  Freeport Indonesia Gelar Pameran Hari Lingkungan Se-Dunia

Peserta pelatihan terdiri dari 47 mahasiswa terpilih dari UNCEN dan 3 alumni Papuan Bridge Program (PBP) asal Jayapura.  PBP merupakan program yang diinisiasi Insitut Pertambangan Nemangkkawi PTFI berupa pelatihan pengembangan kapasitas agar siap terjun ke dunia usaha dan dunia kerja yang sejak 2012 telah berhasil meluluskan 241 peserta.

Pelatihan yang berlangsung di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNCEN Jayapura pada tanggal 18 sampai 20 Februari 2025 ini diikuti peserta yang sebagian besar berasal dari Fakultas Ekonomi Bisnis, Fakultas Kedokteran, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, dan berbagai fakultas lain.

Mereka memiliki beragam usaha di antaranya produk Virgin Coconut Oil (VCO), keripik, makanan olahan dari sagu, Coklat Ubi dan Brownies, minuman smoothies buah dan sayur, kuliner khas Batak, bengkel dan asesoris motor, serta ternak babi.Para peserta mendapat pelatihan dari para narasumber antara lain Bank Papua, Bank Rakyat Indonesia Abepura, BPOM Jayapura, Kantor Wilayah Kementerian Hukum & HAM Jayapura, Wadah UMKM “Galeri Papua”, dan berbagai pemateri lainnya.

Baca Juga :  Freeport Indonesia Terima Anugerah Investasi Pionir 2023 dari BKPM

Berita Terbaru

Artikel Lainnya