Tumpukan sampah yang ada kali Acay belum diangkat petugas. foto diambil pukul 10.16 WIT, Jumat (31/1). (foto: Jimi/Cepos)
JAYAPURA – Permasalahan sampah di Kali Acay hingga kini belum menemukan titik terang siapa penanggung jawab sebenarnya. Lantaran, tumpukan sampah yang ada di dalam kali itu semakin bertambah banyak, apalagi saat banjir. Tak sedikit pengendara dan warga sekitar mengeluh karena bau tak sedap keluar dari tumpukan sampah tersebut.
Menangapi itu Kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua, Dave Muhaimin mengaku bahwa penanganan Kali Acay merupakan tangung jawab pihaknya di BWS. Namun, untuk penanganan sampah yang ada dalam Kali Acay itu, menurut Muhaimin, perlu koordinasi,duduk bersama antara BWS dan Pemkot dalam hal ini dinas terkait.
“Ya memang kewenangan Balai Wilayah Sungai untuk penanganan banjir dan perbaikan sungai dan segala macam. Tetapi untuk masalah sampah di Kali Acay ini yang kita butuh koordinasi dengan pemerintah kota (Pemkot),” kata Muhaimin kepada Cenderawasih Pos, di kantor BWS, Senin (3/2).
Hal itu ia sampaikan karena BWS ditugaskan tidak untuk bersihkan sampah. Sementaramaslah di kali Acay adalah masalah sampah. Tetapi tidak menutup kemungkinan BWS melakukan pengerukan di Kali Acay yakni dua kali dalam setahun.
Kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua, Dave Muhaimin (foto:Jimi/cepos)
Menurutnya,untuk penanganan drainase yang ada di dalam kota merupakan tangung jawab pemerintah daerah dalam hal ini Cipta Karya, sementara untuk drainase yang di luar kota merupakan tangung jawab BWS.
“Namun tidak menutup kemungkinan nanti kami akan mengerjakan, walaupun bukan kewenangan tetapi kalau ada permintaan dari pak gubernur atau pak walikota untuk menangani permasalahan tersebut,” jelasnya.
JAYAPURA – Permasalahan sampah di Kali Acay hingga kini belum menemukan titik terang siapa penanggung jawab sebenarnya. Lantaran, tumpukan sampah yang ada di dalam kali itu semakin bertambah banyak, apalagi saat banjir. Tak sedikit pengendara dan warga sekitar mengeluh karena bau tak sedap keluar dari tumpukan sampah tersebut.
Menangapi itu Kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua, Dave Muhaimin mengaku bahwa penanganan Kali Acay merupakan tangung jawab pihaknya di BWS. Namun, untuk penanganan sampah yang ada dalam Kali Acay itu, menurut Muhaimin, perlu koordinasi,duduk bersama antara BWS dan Pemkot dalam hal ini dinas terkait.
“Ya memang kewenangan Balai Wilayah Sungai untuk penanganan banjir dan perbaikan sungai dan segala macam. Tetapi untuk masalah sampah di Kali Acay ini yang kita butuh koordinasi dengan pemerintah kota (Pemkot),” kata Muhaimin kepada Cenderawasih Pos, di kantor BWS, Senin (3/2).
Hal itu ia sampaikan karena BWS ditugaskan tidak untuk bersihkan sampah. Sementaramaslah di kali Acay adalah masalah sampah. Tetapi tidak menutup kemungkinan BWS melakukan pengerukan di Kali Acay yakni dua kali dalam setahun.
Kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua, Dave Muhaimin (foto:Jimi/cepos)
Menurutnya,untuk penanganan drainase yang ada di dalam kota merupakan tangung jawab pemerintah daerah dalam hal ini Cipta Karya, sementara untuk drainase yang di luar kota merupakan tangung jawab BWS.
“Namun tidak menutup kemungkinan nanti kami akan mengerjakan, walaupun bukan kewenangan tetapi kalau ada permintaan dari pak gubernur atau pak walikota untuk menangani permasalahan tersebut,” jelasnya.