SENTANI – Maskapai penerbangan Lion Air, Batik Air, Super Air Jet dan Wings Air akui masuki awal tahun, permintaan penumpang cenderung sepi. Bahkan guna mengantasih hal tersebut, ada penyesuaian penerbangan yang harus dilakukan.
GM Lion Group, Agung Setya Wibowo menjelaskan untuk 4 maskapai yang dioperasikan oleh Lion Air Group telah dilakukan penyesuaian jam terbang.
“Penyesuaian jam terbang kami lakukan karena permintaan penumpang juga alami penurunan mengingat ini merupakan momen low season, dan selalu terjadi setiap tahunnya, ” katanya kepada Cenderawasih Pos, Jumat (31/1) kemarin.
Adapun penyesuaian jam terbang dilakukan untuk penerbangan Lion Air untuk rute Merauke, Timika, Biak, Sorong dan Makasar, untuk penerbangan Jayapura – Biak yang biasanya setiap hari jadi 4 kali dalam seminggu, sementara Jayapura – Sorong setiap hari menjdi 4 kali dalam seminggu.
Untuk Wings Air satu pesawat melayani penerbangan Jayapura – Wamena, Jayapura Nabire dengan menggunakan 1 pesawat.
“Super Air Jet kami melayani rute Jayapura- Manokwari dan Jayapura – Jakarta, dan untuk Batik Air melayani Jayapura – Jakarta, untuk rute yang ada penyesuaian jam terbang akan kembali normal pada momen Lebaran, ” jelasnya.
Sementara harga tiket, juga alami penurunan, apa lagi dengan kondisi yang ada saat ini, secara otomatis ada penyesuaian harga tiket, karena momen low season.
“Dengan kondisi yang ada kami lakukan penyesuaian jam terbang, sekalian kami lakukan perawatan pesawat, dalam hal ini service pesawat-pesawat kami, sehingga pada saat momen peak season kami lebih maksimal lagi, ” terangnya.
Menurutnya, untuk harga tiket sendiri pihaknya buka hingga batas bawah, khususnya di momen low season, sehingga penumpang yang mau melakukan perjalanan bisnis, atau liburan bisa terbantu dengan harga-harga khusus yang tersedia. (ana)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos