Dari Diskusi Tematik yang Digelar di Biak Numfor
BIAK– Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor menggelar diskusi tematik dengan tema “Transformasi dan Inovasi Ekonomi Biru untuk Kesejahteraan Papua”. Kegiatan yang dihadiri oleh sejumlah pimpinan OPD, perwakilan BUMN/BUMD, dan pelaku ekonomi sektor sadar wisata ini merupakan tindak lanjut dari rangkaian Sail Teluk Cenderawasih 2024 (STC 2024).
Kadis Pariwisata Biak Numfor, Kata Onny Dangeubun, mengatakan diskusi ini bertujuan untuk menggali ide-ide kreatif dan merumuskan rekomendasi konkret guna menjadikan Papua, khususnya Biak Numfor, sebagai pintu masuk ekonomi yang kuat dan berdaya saing.
Dikatakn, Potensi ekonomi biru di Papua kembali menjadi sorotan dalam diskusi tematik. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah daerah hingga pelaku usaha. Bahkan dibuka langsung secara daring oleh Hermin Setyowati, selaku Asisten Deputi Pengembangan SDM Parekraf Kemenko Marves RI.
Hadirnya perwakilan dari Kementerian Kemaritiman dalam diskusi ini semakin memperkuat komitmen pemerintah untuk mengembangkan sektor maritim di Papua.
“Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci utama dalam pengembangan ekonomi biru di Papua. Ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam mengelola potensi laut secara berkelanjutan. Melalui diskusi ini, diharapkan dapat terjalin kerjasama yang lebih erat untuk mewujudkan Papua sebagai pusat ekonomi maritim yang kuat,” pungkas Onny. (il/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Dari Diskusi Tematik yang Digelar di Biak Numfor
BIAK– Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor menggelar diskusi tematik dengan tema “Transformasi dan Inovasi Ekonomi Biru untuk Kesejahteraan Papua”. Kegiatan yang dihadiri oleh sejumlah pimpinan OPD, perwakilan BUMN/BUMD, dan pelaku ekonomi sektor sadar wisata ini merupakan tindak lanjut dari rangkaian Sail Teluk Cenderawasih 2024 (STC 2024).
Kadis Pariwisata Biak Numfor, Kata Onny Dangeubun, mengatakan diskusi ini bertujuan untuk menggali ide-ide kreatif dan merumuskan rekomendasi konkret guna menjadikan Papua, khususnya Biak Numfor, sebagai pintu masuk ekonomi yang kuat dan berdaya saing.
Dikatakn, Potensi ekonomi biru di Papua kembali menjadi sorotan dalam diskusi tematik. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah daerah hingga pelaku usaha. Bahkan dibuka langsung secara daring oleh Hermin Setyowati, selaku Asisten Deputi Pengembangan SDM Parekraf Kemenko Marves RI.
Hadirnya perwakilan dari Kementerian Kemaritiman dalam diskusi ini semakin memperkuat komitmen pemerintah untuk mengembangkan sektor maritim di Papua.
“Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci utama dalam pengembangan ekonomi biru di Papua. Ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam mengelola potensi laut secara berkelanjutan. Melalui diskusi ini, diharapkan dapat terjalin kerjasama yang lebih erat untuk mewujudkan Papua sebagai pusat ekonomi maritim yang kuat,” pungkas Onny. (il/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
