
MERAUKE-Dalam rangka mengaklerasikan pembangunan di bagian Papua Selatan serta memperjuangkan pemekaran Provinsi Papua Selatan (PPS), maka bupati yang ada di bagian Selatan Papua yang terdiri dari Kabupaten Merauke, Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Mappi dan Kabupaten Asmat sepakat untuk membentuk asosiasi bupati Selatan Papua. Pembentukan Asosiasi Bupati Selatan Papua tersebut ditandai dengan penandatangan berita acara.
Penandatanganan diawali Bupati Merauke Frederikus Gebze, SE, M.Si, dilanjutkan Bupati Boven Digoel Benediktus Tambonop, S.STP. Selanjutnya paraf oleh Wakil Bupati Mappi Jaya Ibnu Su’ud, ST, karena bupati Mappi sendiri berhalangan hadir karena sedang berobat. Sedangkan bupati Asmat tidak hadir dalam pertemuan tersebut.
‘’Tapi, pak bupati Asmat sudah saya hubungi dan beliau sampaikan apapun yang disepakati dalam pertemuan tersebut saya tinggal ikut dan tandatangani,’’ kata bupati Merauke Frederikus Gebze, menjelaskan penyampaian dari Bupati Asmat. Dalam pertemuan tersebut disepakati sekretariat dari Asosiasi Bupati Papua Selatan tersebut berada di Merauke dan bupati Merauke secara aklamasi ditunjuk sebagai ketuanya.
Hadir dalam pertemuan tersebut, tokoh Selatan Papua Drs Johanes Gluba Gebze, Wakil Bupati Merauke Sularso, Dandim 1707 Merauke Letkol Inf Eka Ganta Chandra, SIP, Kapolres Merauke AKBP Bahara Marpaung, SH, Sekda Drs Daniel Pauta dan para pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Merauke serta sejumlah tokoh agama. Hadir pula Ketua Pemekaran Kabupaten Muyu, Martinus Torip, S.Sos.
Bupati Merauke Frederikus Gebze menjelaskan bahwa pembentukan forum kawasan Selatan Papua ini adalah untuk membicarakan roadmap pembangunan kawasan Selatan Papua. ‘’Sehingga ada satu grand desain bersama yang kita persiapkan sehingga menjadi agenda kerja dalam rangka membicarakan kasawan Selatan Papua,’’ katanya.
Bupati menjelaskan salah satu program prioritas dari asosiasi bupati Selatan Papua ini adalah terkait dengan pembentukan Provinsi Papua Selatan (PPS) dan pembentukan sejumlah DOB baik di Merauke, Boven Digoel maupun Mappi yang sudah mendapatkan Amanat Presiden (Ampres). Menurut Bupati Frederikus Gebze, bahwa aspirasi pemekaran Provinsi Papua Selatan tersebut sudah lama diperjuangkan oleh masyarakat bagian Selatan Papua. Perjuangan itu sudah dilakukan lebih dari 10 tahun, sejak masih periode bupati Johanes Gluba Gebze. Bahkan telah mendapatkan Amanat Presiden (Ampres) bersama dengan 64 Daerah Otonomi Baru (DOB).
Dikatakan, pemekaran provinsi merupakan salah satu solusi yang harus dilakukan dalam rangka mendekatkan pelayanan pemerintah sekaligus memperpendek ruang bagi setiap daerah untuk berkompetisi membangun daerah yang berkembang baik provinsi, kabupaten dan kota.
Sementara itu, tokoh Selatan Papua Drs Johanes Gluba Gebze, mengungkapkan bahwa Belanda telah membagi 7 wilayah adat dan pemerintahan di Papua. Dimana, wilayah adat Animha merupakan satu dari 7 wilayah adat dan pemerintahan tersebut. (ulo/tri)