Friday, November 22, 2024
33.7 C
Jayapura

Pemeriksaan Terinci,  OPD Diminta Pro Aktif

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika  menyebut audit atau pemeriksaan terinci oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI pada Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) sementara berlangsung.

   Oleh karena itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Provinsi Papua, Jeri Agus Yudianto, meminta pada perangkat daerah di lingkup Pemprov Papua ini untuk pro aktif sesuai dengan arahan Pj Gubernur M Ridwan Rumasukun.

  “Seluruh perangkat daerah proaktif memberikan konfirmasi atas permintaam data yang dibutuhkan oleh pemeriksa sesuai arahan Pj Gubernur,” ucap Jeri kepada Cenderawasih Pos, Selasa (14/5).

  Dengan begitu, kata Jeri, hasil pemeriksaan optimal sesuai dengan yang diharapkan. “Untuk pemeriksaan sedang berlangsung, diharapkan akhir bulan ini selesai sesuai target yang ditetapkan,” kata Jeri.

Baca Juga :  DPMK Programkan Penguatan Lembaga Adat

   Sementara itu, Jeri mengatakan pemeriksaan berlangsung selama 30 hari dan diharapkan selesai tepat waktu, dengan harapan Pemprov mendapafkan opini yang maksimal dalam pengelolaan keuangan TA. 2023.

  “Pj Gubernur mengingatkan semua kepala perangkat daerah di Provinsi Papua pro aktif mempersiapkan data maupun dokumen yang diminta oleh tim pemeriksa. Sehingga capaian pada pemeriksaan LKPD 2023 bisa lebih maksimal,” ujarnya.

   Sebelumnya, Pemprov menyatakan kesiapan mendukung kelancaran proses audit yang dilakukan BPK RI. Bahkan, Pj Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun meminta semua perangkat daerah menyiapkan data yang diperlukan tim pemeriksa. “Saya minta semua OPD mendukung pelaksanaan audit BPK. Siapkan data maupun dokumen yang diminta oleh tim pemeriksa,” kata Ridwan, Selasa (23/3) lalu. (fia/tri)

Baca Juga :  Pemuda Trenggalek Siap Dukung Pembangunan  Kota Jayapura 

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika  menyebut audit atau pemeriksaan terinci oleh Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI pada Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) sementara berlangsung.

   Oleh karena itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Provinsi Papua, Jeri Agus Yudianto, meminta pada perangkat daerah di lingkup Pemprov Papua ini untuk pro aktif sesuai dengan arahan Pj Gubernur M Ridwan Rumasukun.

  “Seluruh perangkat daerah proaktif memberikan konfirmasi atas permintaam data yang dibutuhkan oleh pemeriksa sesuai arahan Pj Gubernur,” ucap Jeri kepada Cenderawasih Pos, Selasa (14/5).

  Dengan begitu, kata Jeri, hasil pemeriksaan optimal sesuai dengan yang diharapkan. “Untuk pemeriksaan sedang berlangsung, diharapkan akhir bulan ini selesai sesuai target yang ditetapkan,” kata Jeri.

Baca Juga :  Sejak 2018, 15 orang Meninggal Karena Tenggelam

   Sementara itu, Jeri mengatakan pemeriksaan berlangsung selama 30 hari dan diharapkan selesai tepat waktu, dengan harapan Pemprov mendapafkan opini yang maksimal dalam pengelolaan keuangan TA. 2023.

  “Pj Gubernur mengingatkan semua kepala perangkat daerah di Provinsi Papua pro aktif mempersiapkan data maupun dokumen yang diminta oleh tim pemeriksa. Sehingga capaian pada pemeriksaan LKPD 2023 bisa lebih maksimal,” ujarnya.

   Sebelumnya, Pemprov menyatakan kesiapan mendukung kelancaran proses audit yang dilakukan BPK RI. Bahkan, Pj Gubernur Papua, Ridwan Rumasukun meminta semua perangkat daerah menyiapkan data yang diperlukan tim pemeriksa. “Saya minta semua OPD mendukung pelaksanaan audit BPK. Siapkan data maupun dokumen yang diminta oleh tim pemeriksa,” kata Ridwan, Selasa (23/3) lalu. (fia/tri)

Baca Juga :  Tahun Ini, Kinerja Provinsi Papua "Mengecewakan"

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Belasan Orang Hilang Hingga November 2024

Jangan Ada PSU Maupun Gugatan di MK

DPTb Kota Jayapura 21 Orang

Artikel Lainnya