JAYAPURA-Tim Labfor dan Tim Identifikasi langsung melakukan olah TKP di lokasi kebakaran yang terjadi di jalan Mamberamo RT001/RW 006 Kelurahan Yobe, Distrik Abepura Senin (4/12) malam.
Berdasarkan hasil olah TKP, insiden kebakaran tersebut berasal dari salah satu petak rumah yang dihuni Korban Jeky Cirputih.
“Ini kita peroleh dari keterangan saksi dimana menurut saksi bahwa awalnya api muncul dari rumah korban Jeky Cirputih,” kata Kapolsek Abepura, AKP. Soeparmanto kepada Cenderawasih Pos dalam keterangan tertulisnya, Selasa (5/12) kemarin.
Dijelaskannya, proses olah TKP terhadap insiden kebakaran tersebut dilakukan dengan beberapa tahapan diantaranya melakukan pengamatan dan wawancara terhadap para saksi. Kemudian Tim Labfor melakukan pemeriksaan di titik awalnya api.
“Setelah melakukan lemeriksaan di titik awal munculnya api, Tim Labfor memberi tanda nomor pada barang yg akan diamankan,” terangnya.
Selanjutnya kata Soeparmanto, Tim Labfor mengamankan beberapa barang bukti untuk diperiksa. Kemudian menerbangkan drone untuk pemotretan secara umum dan khusus dari atas.
Tahapan trakhir, Tim Labfor mengambil sampel abu dari TKP untuk di uji ke Laboratorium. “Nanti setelah dilakukan uji lab, dan memperdalam bukti bukti yang lain barulah kita tahu penyebab dari kebakaran itu,” ujarnya.
Sementara itu Direktur RSUD Abepura dr. Daisy C. Urbinas, Direktur RSUD Abepura, menyampaikan terkait pristiwa kebakaran yang menghanguskan 8 unit rumah dinas hunian petugas Kesehatan RSUD Abepura, akan dilakukan upaya tindak lanjut.
Sebab rumah tersebut merupakan aset pemerintah daerah, sehingga perlu ditindaklanjuti sesuai prosedur yang ada. “Saat kejadian saya pantau langsung, situasi dilokasi kebakaran, nanti akan ditindak lanjuti,” katanya kepada Cendrawasih pos, (5/12).
Dikatakan untuk tindak lanjut lebih dalam belum dibahas, karena masih melakukan data korban. Semua korbannya itu petugas dari RSUD Abepura.
Sementara bantuan, pihaknya akan menyalurkan bantuan kepada para korban sesuai dengan anggaran yang dimiliki pihak RUSD.
“Kita akan bantu sesuai kemampuan dana kita, tapi memang situasi itu sangat berdampak pada para korban, yang memang membutuhkan bantuan darurat,” ujarnya.
Sehingga nantinya peristiwa tersebut akan di laporkan kepada pemerintah daerah guna untuk ditindaklanjuti.
“Karena itu aset daerah jadi kita harus bekerja secara prosedur, terlepas dari itu kepada para korban kami harap selau kuat dan tabah,” pungkasnya. (rel/wen)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos