Menurutnya, tujuan dari Bukber tersebut membangun kebersamaan antara Pemerintah, Forkopimda serta seluruh insans pers. Sebab pembangunan di Kota Jayapura selama ini kata dia tidak terlepas dari dukungan Pemerintah tapi juga insan pers.
Christian Degei, wartawan Seputar Papua, dilarang memfoto dan merekam video bahkan hpnya sempat disita dan oknum polisi menghapus beberapa foto dan video aksi demo di depan RSUD Nabire, Elia Douw, jurnalis wagadei.id, dikejar oknum polisi menggunakan rotan dan dicaci maki di titik aksi Pasar Karang, sedangkan Melkianus Dogopia, Pimpinan Redaksi tadahnews.com dilarang meliput di titik aksi Jepara II Nabire.
"Kami senang bisa bermitra dengan rekan-rekan Asosiasi Wartawan Papua. Semoga ke depannya dapat mengedukasi masyarakat melalui pemberitaan-pemberitaan tentang Papua," kata Claus.
 Para siswa terlihat aktif mengikuti penjelasan, terkait cara kerja wartawan dan proses pembuatan koran. Sesekali anak-anak ini antusias bertanya terkait dengan bidang atau profesi jurnalis.
