“Keinginan kami tidak muluk-muluk, target kami pada Pileg 2024 adalah 6 kursi, 2 kursi di 3 Dapil yang ada sesuai dengan hasil Rakerda Partai Golkar Keerom,” ungkapnya.
Ketua DPW PKS Provinsi Papua Pegunungan, Terius Yigibalom, SH memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran PKS, dan juga para Caleg yang telah mempersiapkan berkasnya sehingga pada saat proses pendaftaran, tak ada kendala.
Rapat pleno yang berlangsung pada pukul 10.00 – 12.15 WIT ini di hadiri juga oleh Danramil Supiori Selatan, Danramil Supiori Utara, ketua dan wakil ketua 9 partai politik peserta Pemilu 2024 di Kabupaten Supiori, Papua
Ketua KPU Kabupaten Jayawijaya Thinus Wuka, ST menyatakan, sampai saat ini belum ada Parpol yang mendaftarkan Calegnya untuk maju dalam pemilihan anggota DPRD Jayawijaya, Tahun 2024.
Usai penerimaan rombongan, berkas partai langsung dibongkar dan diteliti satu persatu. Proses verifikasi ini sedikit ketat dimana langsung disaksikan dan dikoreksi oleh pihak Bawaslu Papua. Pihak partai juga mengikuti dengan seksama item peritem.
Diharapkan, pemilih pemula yang sudah terdaftar dalam DPT namun ternyata nantinya menjadi anggota TNI-Polri maka itu juga dilaporkan ke kepala kampung sehingga nantinya dilaporkan secara berjenjang hingga ke KPU.
Dia menilai, dari tiga koalisi yang ada yakni Koalisi Perubahan, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) semuanya masih punya peluang bergeser. Namun jika melihat dinamika, KKIR yang paling rawan.
Jumlah DPS tersebut ditentukan dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan DPS tingkat Provinsi Papua yang dihadiri seluruh perangkat KPU kabupaten kota di 8 Kabupaten dan 1 kota.
Jumlah pemilih tersebut tersebar di 823.287 tempat pemungutan suara (TPS) se-Indonesia. Perinciannya, pemilih laki-laki sebanyak 102.847.040 jiwa dan pemilih perempuan 103.006.478 jiwa. Artinya, lebih banyak jumlah pemilih perempuan.
Ketua KPU Papua, Diana Simbiak menyampaikan tak perlu lagi kajian penetapan dapil Pemilu tahun 2024 di Papua pasca pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB). Pasalnya, sudah ditetapkan.