PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo , SE, MM meminta kepada Dinas Kesehatan dan RSUD Wamena untuk mengatur petugasnya dalam memberikan pelayanan kesehatan, sebab dalam masa libur ini tentunya pelayanan kesehatan tak bisa untuk tidak beroperasi sebab masih ada masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan baik di setiuap puskesmas maupun RSUD Wamena.
"Mudah-mudahan dengan terus dilakukannya pendekatan ke kelompok tersebut baik oleh pemda maupun gereja para penyandera mau melepaskan sanderanya dalam keadaan selamat," harap jenderal bintang dua itu.
 PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MSi menyatakan pertemuan ini dilakukan untuk mensinkronisasi data untuk penerima bantuan dan bagaimana mendorong percepatan penyaluran bantuan tersebut, seperti penyaluran beras sudah dilakukan untuk 17 Distrik dan sudah berjalan banyak, hanya saja ada usulan dari masyarakat untuk menyamakan data.
Diingaktkan bagi kepala OPD, bahwa hal –hal yang belum dimasukan dalam pelayanan dasar masyarakat untuk bisa disesuaikan, amksudnya   sehingga pelayanan dasar yang belum terakomodir ini akan disesuaikan nanti akan dilihat secara prioritas contoh masalah drainase yang tersumbat dalam kota sebab daru hujan sedikit jalan sudah tergenang, ini yang diharapkan ada keberpihakan DPA ini kepada layanan dasar.
PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan Program kegiatan yang diusulkan oleh pemerintah Kabupaten Jayawijaya saat ini sebenarnya bukan program baru, ini Program yang sudah dianggarkan dalam tahun ini kususnya untuk pelayanan dasar kepada masyarakat, namunsedikit ditingkatkan volumenya.
PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM menyatakan sejak pagi pihaknya sudah keliling dari TPS ke TPS dalam Kota Wamena dan dijumpai untuk pendistribusian logistik terlambat, seperti yang terjadi di wilayah Wamena kota dan memang sampai dengan pukul 01.00 wit belum semuanya di distribusikan.
PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM mengakui jika hari ini bisa melakukan rapat koordinasi untuk mendengarkan masukan dari kebutuhannya dalam menindak lanjuti pencananganan pemerintah Kabupaten Jayawijaya membuka 1 hektar untuk satu distrik untuk memenuhi kebutuhan pangan lokal masyarakat.