Hambatan ini terutama di daerah-daerah yang memang masuk dalam kategori wilayah yang sangat sulit, mulai dari Kabupaten Mamberamo Raya, Waropen, Keerom, Supiori terutama pulau terluarnya di Mapia.
Walaupun ada barang bukti yang sudah diamankan Polres Jayapura untuk dilakukan penyelidikan, namun unsur siapa balik ini semua dan tujuannya apa, pihaknya minta masyarakat tidak berspekulasi atau membuat opini publik yang menyesatkan.
Selain itu, orang nomor 1 di Indonesia ini juga mendorong daerah mengalokasikan anggaran untuk stimulus ekonomi dan bantuan sosial kepada masyarakat. Menurut Presiden, pemberian bantuan tersebut akan sangat membantu masyarakat.
“Pesparani substansinya bukan soal menang atau bukan sekedar soal juara. Tetapi merupakan peristiwa iman dan perjumpaan antara kita semua sebagai satu saudara dari Sabang sampai Merauke,”kata Sebastian pada acara closing ceremony di Ancol Beach City Internasional Stadium, Selasa (31/10) malam.
Dalam keterangan persnya saat kunjungan kerja di Cibitung, Bekasi, pada Rabu (1/11) kemarin, Wapres Ma’ruf mengatakan bahwa kasus kematian di Yahukimo tersebut bukan disebabkan oleh kelaparan, melainkan karena kekurangan pangan.
Kejadian kebakaran sendiri terjadi pada Rabu (23/8) dini hari dan sejumlah saksi telah dimintai keterangan termasuk mendatangkan tim Labfor dari Makassar. Meski demikian hingga kini pihak DPR Papua belum juga mendapat penjelasan terkait penyebabnya.
Terkait dengan arahan Presiden tersebut, Pemerintah Provinsi Papua melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Papua, Jeri Agus Yudianto menyebut, Gubernur Ridwan siap melaksanakan dan sangat selaras dengan lima program prioritas pasca dilantik menjadi Penjabat Gubernur.
Direktur Reserse Narkoba Polda Papua Kombes Pol. Alfian saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan kedua pelaku tersebut. Dir Narkoba mengatakan penangkapan dua pelaku ini berawal saat pihaknya mendapat laporan dari Direktorat Interdiksi Narkotika (DIN) Bea Cukai Jakarta dan Subdit I Narkoba Bareskrim Polri.
Petrus membeberkan, kliennya itu bersedia cuci darah setelah kedatangan dua dokter spesialis dari Singapura pada Sabtu (28/10). Mereka berhasil meyakinkan Lukas Enembe untuk melakukan cuci darah.
Kesepakatan ini terjadi dalam Border Liaison Officers Meeting (BLOM) ke-26 antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Papua Nugini di Golden Medallion Hotel, Vanimo, West Sepik Province, PNG, Selasa (24/10).