Fokus kedatangan Prabowo ke Merauke, ungkap Romanus adalah untuk melihat potensi yang ada di Merauke-Papua Selatan. Lokus kunjungan itu berada di Salor I Kampung Telaga Sari, Distrik Kurik. ‘’Sekalian panen dan penanaman padi,’’ katanya.
PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo menyatakan bahwa pemerintah meminta untuk lahan yang tidur ini segera diaktifkan kembali seperti 12 hektar sawah yang telah berproduksi serta saat ini dilakukan panen sehingga lahan produksi ini bisa lebih luas lagi.
  Komandan Kodim 1707/Merauke Letkol Inf Bayu Kriswandito, melalui Danramil 1707-04/Kimaam Kapten Inf Nurmadi mengatakan kegiatan membantu memanen padi yang dilakukan oleh Babinsa Serka Suryani kepada Bapak Oktovius Rambe merupakan upaya membantu meringankan beban petani dalam mengambil hasil panen.
  Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Kabupaten Merauke Josefa Rumaseuw, ditemui media ini mengungkapkan, klaim pembayaran asuransi ini akan dilakukan bagi petani yang sudah terdaftar dan membayar asuransi tersebut sebelumnya. Besarnya asuransi setiap hektar sebesar Rp 360.000.
PJ Bupati Jayawijaya Dr. Sumule Tumbo, SE, MM mengakui jika pihaknya sudah meminta kepada dinas pertanian dan kepala Distrik untuk menginventarisir kelompok tani yang ada di Jayawijaya, dimana sudah ada 100 lebih yang terdaftar, dari jumlah tersebut sekitar 60 kelompok tani mendapat bantuan pembinaan sebesar Rp 195 juta untuk setiap kelompok dari APBN.
Danramil 1707-04/Kimaam Kapten inf Nurmadi mengatakan pendampingan sekaligus membantu petani menanam bibit padi yang dilakukan oleh Serda Abdul Azis kepada keluarga Bapak Martinus  itu bertujuan untuk mempercepat proses tanam dan sebagai wujud nyata keseriusan TNI AD dalam membantu  meningkatkan hasil panen bagi para petani.
  Mentan Andi Amran Sulaiman menjelaskan bahwa Merauke memiliki potensi pertanian yang sangat besar dan menjadi surga untuk pertanian di Indonesia. Pengembangan lahan seluas 500.000 hektar ini, lanjut dia, merupakan cita-cita dan impian yang tertunda 6 tahun lalu. Saat kunjungan Presiden Joko Widodo pada periode I, telah ditargetkan pembukaan lahan seluas 1,2 juta hektar.  Â
Rencana sebelumnya, panen padi akan dilakukan di salah satu lahan warga bersama dengan masyarakat Kampung Ngguti Bop, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke. Panen padi di Kampung Kuper dilakukan bersama dengan Bupati Merauke Romanus Mbaraka, Pj Sekda Provinsi Papua Selatan Maddaremmeng, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan, Wakapolda Papua Brigjen Pol. Patrige Renwarin, dan sejumlah pejabat lainnya.
Selain karena padi yang rebah tersebut belum masak atau menguning juga sebagian besar terendam air sehingga cepat membusuk jika tidak segera dipanen. Meski belum waktunya panen, sebagian petani di Merauke berusaha menyelamatkan padinya yang sudah rebah tersebut dengan memanen lebih awal secara manual.   Â
 Agustinus Yoga menjelaskan bahwa luas tanam di sentra-sentra pertanian pada musim tanam rendengan tahun ini sebanyak 25.000 hektar. Jika dikalikan dengan 30 persen yang rebah tersebut maka diperkirakan sekitar 7.000 hektar lahan padi yang rusak akibat rebah. ‘’Rata-rata yang rebah itu adalah padi yang bulirnya berisi padat,’’ katanya.