Menanggapi hal tersebut Ipda Nauval menyatakan akan mengevaluasi bersama rekan-rekan pihak Kepolisian lainnya selaku pemilik wilayah, untuk itulah Para-para Numbay hadir guna mengevaluasi kinerja kepolisian agar maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Warga juga meminta agar pihak Kepolisian dapat mendirikan Pos Polisi di lingkungan mereka, agar bila terjadi tindak pidana warga tidak main hakim sendiri.Â
Mirisnya, sudah sekian tahun sejak Perda dan Perbup itu diterbitkan, belum ada tanda-tanda yang dilakukan oleh pemerintah daerah Kabupaten Jayapura untuk menegakkan Perda tersebut.
Seperti yang kembali diungkap Tim Opsnal Satuan Reserse Narkoba Polresta Jayapura Kota yang membekuk seorang  pria berinisial H (20) bersama barang buktinya di seputaran Jalan Baru Pantai Hamadi Distrik Jayapura Selatan pada Sabtu (4/1) lalu.
‘’Saya ingin tertibkan dan mereka juga harus mengerti tentang prosedurnya bagaimana, aturanya dan koordinasinya bagaimana sehingga terjadi satu kesatuan gerak pembangunan di Kabupaten Merauke,’’ kata Bupati Romanus Mbaraka.
 "Yang kami tangkap ini hanya bagian terkecil, tapi masih banyak yang belum kita dapat. Oleh karena itu, kedepannya kami akan rutin melakukan patroli miras," ujar Kapolsek kepada wartawan, Senin (23/1).
Harganya yang sangat menggiurkan, membuat seorang warga di Distrik Okaba nekat  menyeludupkan Minuman Keras (Miras) jenis Robinson Whisky  ke Distrik Okaba. Alhasil, aksi nekat yang dilakukan warga Distrik Okaba ini berhasil digagalkan oleh petugas gabungan dari Polsek Okaba dan Koramil Okaba, Rabu (18/1)  lalu.
Imbauan pihak kepolisian untuk tidak memperjualbelikan minuman keras oplosan ternyata tidak digubris seorang pria berinisial WI (59). Ia nekat tetap berjualan dan akhirnya harus berurusan dengan polisi.
Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK melalui Kasi Humas Polres Merauke AKP Ahmad Nurung, SH kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (9/1) mengungkapkan, penggerebekan itu diawali di belakang Jalan Pasar Baru. ‘’Dari Satnarkoba sekitar pukul 15.20 WIT mendatangi salah satu rumah di Jalan Pasar Baru, di mana rumah tersebut diduga mrmproduksi Sopi.
Dinas Kesehatan Provinsi Papua sayangkan pengemudi mobil ambulance yang diduga dipengaruhi minuman beralkohol saat mengoperasikan mobil ambulance milik RSUD Dok II.