Kasat Lantas mengatakan silaturahmi ini merupakan bentuk kepedulian kepada rekan-rekan Polwan yang terkena musibah. "Kami juga memberikan tali asih dalam bentuk santunan kepada dua Polwan yang dikunjungi, yakni Briptu Afika Tasman dan Bripda Jolanda Ance Waisimon,” jelas Dian, Selasa (30/1).
Yang lagi marak adalah masalah kebakaran yang terbilang intensitasnya cukup tinggi. Pasalnya hampir setiap bulan ada saja bangunan yang terbakar. Untuk penanganannya jika akses bisa dijangkau tentu tidak susah, namun jika di lokasi padat penduduk ditambah dengan akses yang sempit plus warga yang datang hanya untuk menyaksikan dan membuat siaran langsung tentunya lebih menyulitkan petugas.
Menurut Pekey, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan kepolisian dan TNI untuk terus melakukan patroli pada malam hari guna menertibkan orang yang mengonsumsi minuman beralkohol.
"Kebakaran di Pasar Youtefa yang menghanguskan beberapa los, yang terjadi pada hari minggu yang lalu, sudah ada laporan dan datanya Dinas Perindagkop. Pasar adalah aset pemerintah kota, sehingga pemerintah kota juga memikirkan untuk memperbaiki aset yang sudah terbakar ini," kata Frans Pekey, Selasa (16/1).
Walaupun belum seluruhnya, namun pantauan Cenderawasih Pos, Senin (14/1) kemarin sejumlah lapak bekas kebakaran telah dibersihkan oleh masing masing pemiliknya. Tampak terlihat bongkahan kayu maupun seng tersusun rapi. Bahkan tanah di bangunan bekas kebakaran telah dibersihkan.
Merespon kejadian ini, Ketua DPRD Kota Jayapura Abisasi Rollo menegaskan pihak PLN harus segera melakukan evaluasi dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Terutama dalam menyikapi persoalan kebakaran yang terjadi akhir akhir ini di Kota Jayapura. Termasuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait instalasi listrik yang aman.
Kejadian ini mencatat bahwa dalam dua minggu terakhir kebakaran selalu terjadi di hari Minggu. Hanya untungnya kejadian ini bisa segera ditindaklanjuti unit Damkar Kota dibantu pihak Brimob yang menurunkan 2 unit AWC sehingga api bisa segera dipadamkan. Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.
Dia menjelaskan, bantuan yang diberikan pihaknya itu berupa bahan makanan. Meskipun warga korban juga meminta bantuan kasur dan peralatan tidur dan dapur. Pihaknya menyanggupi dan akan segera memberikan bantuan. Sejauh ini Pemkot Jayapura sudah turun tangan dan sudah langsung menyerahkan bantuan makanan siap saji.
Dari sejumlah kasus kebakaran yang terjadi, warga berharap peristiwa kebakaran ini jangan sampai terulang lagi. Palign tidak, bila terjadi kebakaran, diharapkan bisa cepat ditangani, sehingga api tidak merembet dan menimbulkan kerugian material yang lebih besar, apalagi jangan sampai ada korban jiwa.
Kebakaran pertama dilaporkan terjadi di Kampung Yoka Distrik Heram sedangkan satu kebkaran lainnya terjadi di Tasangka, tempatnya di belakang kantor RRI Jayapura di Distrik Jayapura Selatan.