Sunday, March 30, 2025
24.7 C
Jayapura
- Advertisement -spot_img

TAG

HIV/AIDS

HIV/AIDS Penyumbang Kematian Tertinggi Di Kabupaten Jayapura 

  Diakuinya, HIV/AIDS sumbang kematian di Kabupaten  Jayapura 44 persen, Tuberculosis 36 persen, Kecelakaan Dan Ruda Paksa 25 persen, Diabetes Melitus 21 persen, Gastritis 20 persen, Asma 15 persen, Hipertensi 14 persen, Diare  9 persen, Malaria 5 persen, Pneumonia 5 persen, Total Jumlah 194.

Hadapi Masalah  Penyebaran HIV-AIDS dan Penderita Diabetes yang Tinggi

    Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Dr.dr.Arry Pongtiku mengatakan, sepanjang tahun 2024, jumlah kasus baru TBC yang ditemukan sebanyak 6.644 kasus. Kemudian 896 orang diantaranya yang mengalami koinfeksi artinya TBC yang disertai HIV.

Peduli HIV-AIDS, JEJACA dan Rojali Rutin Sosialisasi

Tak sedikit masyarakat mendesak pemerintah harus mencari cara untuk menanggulangi penyebaran virus tersebut. Dan pemerintah Kota Jayapura perlu mengambil langkah cepat dengan mengandeng para pihak. Salah satu yang bisa diajak berkampanye kesehatan adalah komunitas Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) yang ada di Kota Jayapura maupun Jejaring Jayapura Comunitas atau Jejaca.

Untuk Bertahan, 3000 Lebih ODHA Harus Komsumsi ARV

    Dia mengungkapkan, penanganan HIV-AIDS tidak  hanya mengharapkan pemerintah. Saat ini pemerintah sudah bekerja, bahkan menggandeng beberapa mitra  yang ada, yang bergerak dalam penanganan penyakit tersebut.

HIV-AIDS Merebak,  Awas Jangan “Tembak” Sembarangan! 

   Untuk mencegah penyebaran HIV-AIDS di Kota Jayapura, yang menjadi poin penting untuk diperhatikan oleh masyarakat adalah perilaku sosial bagi semua kalangan lebih khusus lagi para remaja. Terutama jangan melakukan hubungan seksual sembarangan, apalagi bukan pasangan resmi.

Lupakan Cara Lama Dalam Penanganan HIV-AIDS

Populasi penderita HIV secara global lebih banyak terjadi pada para pekerja seks, pemakai narkoba suntik, seks sesama jenis, transgender, dan pelanggan seks bebas. Fenomena penderita atau terinfeksi HIV AIDS jumlahnya cenderung meningkat di setiap negara karena berkembangnya pula pergaulan di kalangan remaja yang semakin bebas.

Seluruh Puskesmas di Jayapura Siap Layani Pasien HIV_AIDS

   Menurut dia, pengidap virus yang menyerang daya tahan tubuh itu diwajibkan meminum obat setiap hari seumur hidupnya sehingga dengan keberadaan puskesmas di dekat tempat tinggalnya dapat memudahkan mereka mendapatkan pengobatan.

Kasus HIV/AIDS Terus Bertambah Di kabupaten Jayapura

Sebelumnya, Asisten I Bidang Pemerintah Sekretariat Daerah Kabupaten Jayapura, Elvina Situmorang, juga mengungkapkan adanya informasi yang diterima dari masyarakat mengenai meningkatnya kasus HIV/AIDS di Kabupaten Jayapura dikarenakan tutupnya tanjung elmo atau tempat lokalisasi di Kabupaten Jayapura.

Aplikasi Mi Chat Disinyalir Jadi Penyebab Tingginya HIV/AIDS di Jayapura

Ketua Komisi D DPRK Jayapura, Deli Lusyana Watak menyampaikan bahwa untuk mengurangi penyebaran dari penyakit itu pemerintah seharusnya bersinergi untuk rutin melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait dengan dampak dari virus tersebut.

Awas! Penyebaran HIV-AIDS  Melonjak

   Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari menjelaskan bahwa trend kasus HIV-AIDS tahun ini meningkat drastis dibandingkan dua  tahun sebelumnya. "Untuk tahun 2022, HIV 450 kasus dan AIDS 193 total 643, tahun 2023, HIV 711 dan AIDS 79 total 790 kasus sedangkan tahun ini, HIV 895 dan AIDS 383 dengan total 1.278 kasus," ujar Ni Nyoman Sri Antari saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos di ruangan kerjanya, Kamis (13/2).

Latest news

- Advertisement -spot_img
/