Sejumlah perempuan dari Kampung Engros dan Tobati melakukan protes dengan memalang sebidang tanah yang berada di Pantai Hamadi, Rabu (31/5). Tanah tersebut sebelumnya ditimbun oleh H Rizal Muin karena mengklaim bahwa itu miliknya. Mereka juga melakukan pemasangan papan selanjutnya menutup lokasi tersebut. Aksi ini dibarengi dengan orasi secara bergantian. "Apa yang diatur leluhur harus dihormati dan diperhatikan, jangan seenaknya. Kami melihat ini ada tangan -tangan jahat yang sedang masuk," kata Elisabeth Ireeuw, salah satu orator di lokasi aksi.