Mengutip dari Antara, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Kelas II Bandara Frans Seda Maumere, Partahian Panjaitan, menuturkan, berdasarkan pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) ruang udara yang menjadi jalur pesawat masih terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.