Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Yalimo Ny.Retno Rumiati Yando dalam sambutannya mengatakan bahwa Bidang Ekonomi DWP Kabupaten Yalimo melakukan pelatihan keterampilan pembuatan kue dan kripik untuk memberi pelatihan bagi ibu-ibu Dharma Wanita.
 Menurut Sohilait, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Jayapura juga harus mengambil peran dalam menyukseskan Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. "Kaum ibu merupakan motor penggerak bagi anggota keluarga untuk menyalurkan hak suara saat pencoblosan," ujarnya.
  Serah terima jabatan itu seiring dengan pengunduran diri Sekda Kota Jayapura, Dr Frans Pekey, yang akan mengikuti kontestasi Pilkada di Kota Jayapura. Karena itu, pengunduran diri Sekda ini juga diikuti oleh sang istri yang menjabat sebagai ketua Dharma Wanita Persatuan di tingkat Pemkot Jayapura.
Delegasi dari DWP Kabupaten Tolikara berjumlah 14 orang, dipimpin oleh Ny. Novita Douw selaku Ketua DWP Kabupaten Tolikara. Rombongan ini juga terdiri dari pengurus DWP Kabupaten Tolikara seperti Wakil Ketua Ny. Mariana Pasang, Sekretaris Ny. Marianty Wally, dan sejumlah pengurus bidang lainnya.
 Pengurus yang baru dikukuhkan adalah Ketua DWP Kabupaten Yalimo adalah Ny, Retno Rumiati Yando, Wakil ketua Ny Animike Fusage, Wakil ketua II, Ny. Feronika Pally, Wakil Ketua III Ny. Barbalina Wandik, Sekretaris Ny. Martina Hellagombo, Bendahara Ny.Erpina Dabi dan dilengkapi dengan beberapa koordinator bidang.
  Dia juga berharap agar,  Anggota organisasi dharma wanita juga senantiasa mendukung pekerjaan para suami yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Jayapura. Karena dukungan yang diberikan kaum ibu terhadap keluarga akan memberikan dampak yang positif terhadap pembangunan di Kota Jayapura.
Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Papua Pegunungan Ny Herwin Wanggai menyatakan dengan dilantiknya Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Papua pegunungan Ny Sisilia W Wasuok dan anggota masa bakti 2019-2024 dapat dimaknai sebagai amanah yang dipercayakan secara baik, bertanggungjawab dan berguna.
Bupati Keerom, Piter Gusbager, diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Keerom, Trisiswanda Indra mengatakan, sesuai dengan tema HUT DWP "Peran Strategis Perempuan dalam Pembangunan Berkelanjutan" menjelaskan bahwa peran serta kaum perempuan dalam pembangunan bangsa sangatlah penting.
  Tidak saja aktif dalam kegiatan seremonial di organisasi tapi harus mampu memberdayakan mulai dari diri sendiri tentunya dengan memaksimalkan potensi yang ada di dalam diri masing masing.
 Lanjut Derek, saat ini ASN memiliki tugas berat karena selain dituntut disiplin kinerja yang tinggi. ASN juga diminta dapat menyelesaikan tugas pekerjaan dengan baik dan ini butuh dukungan anggota DWP selaku pendamping suami.