Tuesday, April 15, 2025
29.7 C
Jayapura
- Advertisement -spot_img

TAG

BWS

BWS Papua Selatan: Ada Tiga Penyebab Banjir

‘’Kita tidak hanya bicara tapi harus ada tindakan nyata seperti yang kita lakukan sekarang. Kita harus memberikan contoh kepada masyarakat dengan harapan mereka juga tergerak bertanggung jawab ikut membersihkan lingkunga

Bendungan Harus Dibangun untuk Dukung Pertanian Tehnis di Merauke

Nonce Sanam menjelaskan, dari existing 30.000 hektar tersebut selama ini hanya mengandalkan air hujan dan air rawa. Sehingga untuk rencana tanam sampai 3 kali cukup sulit karena masalah ketersediaan air.

BWS Butuh Surat Keterangan Tanggap Darurat untuk Normalisasi  Rawa

‘’Saya memang sudah sampai di Salor bahkwan sampai di DAS (Daerah Aliran Sungai) Kumbe dan sudah melihat kondisi  banjir dan  suplaysit bermula dari rawa yang dulu dikerjakan oleh PT Medco untuk irigasi 200 hektar itu. Lalu  pengaturan air tidak diatur dengan baik sehingga terjadi luapan air.  Suplaysit itu sedikit mengalami sendimentasi  dan mudah-mudahan sendimentasi dapat dikerjakan secara bersama-sama,’’ kata Nonce Sanam.

Dulu Indah, Kini Tersisa Beberapa Meter dan Terancam Hilang

Ini juga bukan hal baru yang disuarakan dimana kala itu Forum Peduli Poert Numbay Green (FPPNG) melakukan analisa dan melihat bahwa dampak dari pembangunan jembatan pelan namun pasti akan memberi dampak pada wilayah sekitar. Perputaran arus air yang dulunya lurus masuk ke dalam teluk tertahan oleh tiga bantalan tiang kaki jembatan yang akhirnya merubah arah.

“Pagar Laut” Rencana Dibuat Sepanjang Holtekamp

Muhaimin mengatakan melihat kondisi itu pihaknya memasukan pantai tersebut kedalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (Dipa) untuk tahun 2025. Yang artinya Pantai Ciberi telah masuk dalam program kerja prioritas WBS tahun ini (2025), namun belum bisa di pastikan karena anggaran masih di tahan. 

Dampak Pilar Jembatan, Ciberi Terancam Abrasi

  Oleh karena itu,  dari Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) BWS Papua pata tahun 2025, akan menangani ancaman abrasi pantai Ciberi. "Jadi, sebenarnya di DIPA kita ini tahun 2025 kita mau tangani pantai Ciberi, pantai yang ada di bawah Jembatan Merah," jelas Muhaimin

BWS Akui Tangani Kali Acay, Tapi Bukan Sampah 

   Menangapi itu Kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua, Dave Muhaimin mengaku bahwa penanganan Kali Acay merupakan tangung jawab pihaknya di BWS. Namun, untuk penanganan sampah yang ada dalam Kali Acay itu, menurut Muhaimin, perlu koordinasi,  duduk bersama antara BWS dan Pemkot dalam hal ini dinas terkait.

BWS Turun Tangan Bersihkan Drainase Secara Manual

     Kepala BWS Papua Merauke Nonce Saman, ST, MT, memimpin langsung pembersihan drainase cara manual  tersebut. Nonce  Saman menjelaskan bahwa salah satu penyebab terjadinya banjir ketika itentitas  hujan cukup tinggi karena saluran  drainase yang ada sudah tertutup  dengan sampah maupun dengan rumput.

Latest news

- Advertisement -spot_img