Adapun bahan kebutuhan pokok yang dijual pada pasar murah tersebut berupa beras premium dengan harga Rp 75.000 untuk ukuran 5 kg dan beras biasa dengan harga Rp 60.000 untuk ukuran 5 kg. Sementara untuk gula dengan harga
Pasca penggeledahan tersebut, ditemukan beberapa dukumen transaksi aliran uang yang dikirim ke beberapa orang yang salah satunya yaitu saksi dengan inisial DW. DW adalah Kepala Bulog Kantor Cabang Pembantu Wamena periode
Meskipun kejadian tersebut berada di luar masa jabatannya, Pemimpin Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat, Ahmad Mustari, menyatakan akan memantau perkembangan kasus tersebut dan menunggu proses hukum selanjutnya.
Penggeladahan tersebut bagian dari penyidikan kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam penjualan cadangan beras pemerintah (CBP) untuk kegiatan ketersediaan pasokan dan stabilisasi harga beras medium (KPSH BM) dan kegiat
“Di Papua belum ada merek beras itu. Hanya saja, tetap harus diwaspadai dan dilakukan pengecekan lebih mendalam di lapangan. Jangan sampai ada pengiriman beras yang sedang viral diberita sampai ke Papua,” ungkap Kepala P
Kepala Kanwil Perum Bulog Papua, Ahmad Mustari menyampaikan saat ini, pihaknya telah menyerap beras petani dari Kabupaten Merauke mencapai 14.920 ton atau 78 persen dari target 19.000 ton.
Pemimpin Perum Bulog Kanwil Papua Ahmad Mustari menyampaikan penyaluran bantuan pangan dari pusat akan disaluran pada awal Juli mendatang. Hal ini terkonfirmasi setelah dilakukannya zoom meeting membahas terkait rencana
Ketiadaan beras SPHP di pasaran telah membuat pedagang sembako di Jayapura berinisiatif mendatangkan beras dari Sulawesi Selatan. Meskipun harga beras ini lebih tinggi dibandingkan dengan harga beras SPHP, namun masih le
Salah satu penjual sembako di Pasar Youtefa Abepura, Firman mengatakan kenaikan harga beras disebabkan beberapa faktor, di antaranya akibat beras SPHP dari Bulog yang mengalami kekosongan sejak beberapa bulan terakhir.
Pemimpin Perum Bulog Kanwil Papua, Ahmad Mustari mengatakan, penyaluran beras SPHP dan bantuan pangan itu masih menunggu regulasi dari Badan Pangan Nasional (Bapanas).