Pj. Walikota Jayapura, Dr. Frans Pekey menjelaskan, tingkat inflasi di Kota Jayapura setelah dirinya dilantik menjadi pejabat walikota pada Mei 2022, angka inflasi dikota Jayapura saat itu berada diangka 8,6 persen.
"Melalui momentum awal tahun baru ini kembali saya mengajak kita semua, untuk sejenak merenung, mengintropeksi dan mengevaluasi diri, keluarga, komunitas, lembaga dan instansi kita masing-masing atas tugas pekerjaan yang dilakukan, dijalani selama tahun 2023" kata Frans Pekey, Senin,(1/1) malam.
Hal itu bertujuan untuk menekan angka kasus kebakaran di Kota Jayapura. Sebab Perda tentang Sistem Proteksi Kebakaran menekanakan setiap pelaku usaha wajib hukumnya menyediakan alat alat yang berkaitan dengan sistem proteksi kebakaran.
Tiga program prioritas nasional ini berhasil dikerjakan dengan capaian yang cukup memuaskan. “Program yang menjadi prioritas nasional, kita berhasil menurunkan Angka kemiskinan di Kota Jayapura dari 11,39% ke-11,12%," kata Frans Pekey, Selasa (2/1).
Nilai investasi yang cukup besar itu dicapai berkat kerja keras dari semua pihak, dan yang paling penting adalah bagaimana Pemerintah Kota Jayapura hadir untuk memberikan jaminan dan salah satunya dengan memberikan pelayanan prima kepada semua pihak. "Capaian investasi di tahun 2023 mencapai lebih dari Rp 5 triliun," ujarnya.
Karena itu, sebagai orang asli Papua, Frans Pekey juga menyampaikan permohonan maafnya kepada para korban dan masyarakat Jayapura yang mengalami dampak dari peristiwa tersebut.
“Prioritas beliau (Lukas Enembe-red) untuk menyiapkan SDM Papua di dalam dan luar negeri adalah program besar dan spektakuler,” ucap Christian yang juga sebagai Ketua Ikatan Keluarga Maluku di Tanah Papua, kepada Cenderawasih Pos, Jumat (29/12).
Pj Walikota Jayapura, Dr. Frans Pekey mengatakan, dari rententan pristiwa itu, telah menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat Kota Jayapura. Pihak keamanan juga telah meningkatkan kewaspadaannya menyikapi sejumlah insiden tersebut.
Ada sejumlah catatan, yang terkena dampak dari aksi masa yang dianggap berlebihan itu. Mulai dari kemacetan yang luar biasa, menganggu aktivitas masyarakat sepanjang hari kemarin, baik di Sentani Kabupaten Jayapura maupun di wilayah Kota Jayapura. Menggangu perputaran roda ekonomi masyarakat.
Setelahnya pada 1 Januari 2024 merupakan libur tahun baru Masehi dan Rabu 3 Januari kembali masuk kantor pada pukul 07:30 WIT. “Diminta kepada para ASN untuk mengikuti ketentuan yang berlaku tanpa menambah waktu libur semaunya,” imbaunya.