“Itu tidak benar, tidak ada penyiksaan. Jika dilihat dari lukanya, itu bukan bentuk penyiksaan,” tegas Kapolres saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos melalui sambungan telfonnya, Selasa (26/9).
Direktur Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua (Pembela Ham) Theo Hesegem menyatakan, sekalipun mereka sudah ditangan aparat Kepolisian, namun tidak memberikan rasa aman bagi masyarakat yang ditangkap.
Terkait dengan situasi di Kabupaten Pegunungan Bintang, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) meminta negara segera hadir dan memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat setempat.
Walaupun sebenarnya konsen penyerangan yang dilakukan KKB bukanlah di Oksibil melainkan di Distrik Serambakon. Publik lebih menunggu perkembangan situasi di Serambakon dan bukan di Oksibil.
Ada barang bukti keanggotaan TPN OPM wilayah Papua Barat yang ditemukan. MI sendiri berhasil ditangkap Minggu (24/9) dimana menurut Dansatgas Yonif 407/PK Letkol Inf Hermawan Setya Budi penangkapan MI ini merupakan hasil sweeping yang dilakukan oleh TNI beserta aparat Kepolisian setempat setelah sebelumnya terjadi serangan terhadap Pos TNI di Aroba Teluk Bintuni.
Kata Pangdam hal tersebut omong kosong. Sebab jika dilihat dari kemampuan senjata yang dimiliki maka tidak memungkinkan mengenai sasaran dengan jarak 2 Km.
Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pengemanan menyatakan 100 personel ini akan dikirim untuk mendukung Polri dan pos – pos yang ada di Pegubin. Selain itu ini dilakukan untuk penegakan hukum bagi kelompok bersenjata.
“Kami tahu semua di mana pos mereka, markas mereka juga kami tahu semua. Kalau terus mengganggu maka akan kami datangi dan kami hancurkan,” kata Pangdam saat diwawancarai di Makodam XII/Cenderawasih, Minggu (24/9/2023).
“Sampai saat ini pengamanan terhadap bandara-bandara masih dilakukan. Memang kemarin ada gangguan di Bandara Beoga tapi itu jauh sekali. Mereka menembak dengan jarak sekitar 2 Km dan senjata yang digunakan jarak akurasinya hanya sekitar 200 meter
Kasatgas Humas Damai Cartenz 2023 AKBP. Bayu Suseno mengatakan anggota KKB yang diamankan ino berinisial Ak alias Artis (20) warga Kampung Manggume, Distrik Pomukia.