"Dari hasil monitoring musim hujan di wilayah Papua yang berada dalam zona musim saat ini masih berada pada periode puncak musim penghujan. Beberapa daerah yang mengalami kondisi ini antara lain Kabupaten Jayapura dan Kabupaten Keerom bagian selatan," jelas Ezri ketika ketika dihubungi Cenderawasih Pos.
Kondisi ini terang Ezri, umumnya berdampak pada peningkatan curah hujan. Seperti diketahui gangguan gelombang Rossby yang terpantau aktif di PNG akan masuk ke bagian wilayah Papua pada awal Maret yang dapat meningkatkan intensitas hujan. Selain itu, suhu muka laut yang hangat di sekitar Samudera Pasifik bagian utara turut mendukung pembentukan awan hujan.
"Artinya setiap masyarakat harus waspada, khusus bagi warga yang tinggal diareah-areah rawan banjir, longsor bahkan dibawah pohon-pohon besar, agar lebih berhati-hati," terangnya kepada Cenderawasih Pos, belum lama ini.
  Menurut Asep, si pengendara ditemukan oleh warga dalam keadaan sudah tidak bernyawa di sekitar lokasi kejadian. Selain itu juga akibat cuaca yang ektstrem ini sejumlah wilayah alami ba jir dan terendam air seperti di sekitar Kali Acay karena air meluap, Organda, ruas jalan Entrop SMA 4 dan PTC juga beberapa titik lainnya.
  Banjir tersebut berasal dari luapan sungai yang ada samping pasar, baik Kali Acay maupun Siborhonyi. Luapan kali ini diperparah karena tersumbatnya salura air akibat banyaknya sampah yang dibuang sembarangan.
  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Jayapura menjelaskan curah hujan tertakar sebesar 213 mm/hari kondisi itu termasuk kategori hujan ekstrem sementara di Sentani Kabupaten Jayapura mencatat sebesar 100,4 mm/hari, dimana hal ini masuk kategori hujan ekstrem.
 Kores yang tampak kesal itu mengaku sudah kehabisan cara untuk menyampaikan aspirasi masyarakat yang tinggal di wilayah Konya itu. Karena menurutnya aspirasi itu sudah dilakukan secara berjenjang mulai dari tingkat RT, Musrembang Kampung/Kelurahan, distrik hingga Kota Jayapura. Bahkan sejumlah pejabat juga seringkali mengunjungi atau mendatangi Konya.
  Diantaranya membantu bersihkan jalan yang tertimbun pasir dan batu di samping lapangan karang PTC juga menebang pohon tumbang yang menutupi akses jalan di jalur alternatif belakang kolam buaya Entrop dan sejumlah titik lainnya di wilayah Kota Jayapura.
"Setiap hujan deras, Pasar Youtefa Abepura tergenang air. Ini mengakibatkan omzet pedagang menurun, karena jalan menuju pasar becek dan banyak pedagang tidak bisa berjualan lantaran tempat jualan mereka becek, kami pasrah saja," katanya, Selasa