"Itu sama sekali tidak benar. Saya memang sudah mendengar isu itu, (TPPO) karena kan ade ade ini tidak saja ditempatkan di suatu tempat, dan itu di berbagai organisasi gereja. Saya mau katakan adalah mungkin saudara-sau
  Ibadah kali ini juga dihadiri Jenderal TNI yang dikenal masyarakat sebagai sosok yang humanis dan religius menyuarakan keimanan dan kedamaian di Tanah Papua. Yakni, Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVII/Cenderawasih Brigjen
Menangapi peristiwa itu Ketua Sinode GKI di Tanah Papua Pdt. Andrikus Mofu, M.Th, mengatakan bahwa pihaknya sangat sesal dan kecewa dengan adanya peristiwa itu di tengah masyarakat. Menurutnya tindakan kejahatan yang dilakukan oleh sekelompok orang itu dapat melukai hati bagi semua orang terlebih korban dan keluarganya.
"Pembangunan rumah ibadah juga merupakan kewajiban pemerintah, jadi kami tidak hanya membangun jalan maupun gedung perkantoran saja, rumah ibadah juga kita harus perhatikan," ungkapnya.
  Kehadiran dan kebersamaan ini, merupakan wujud komitmen Kodam XVII/Cenderawasih untuk senantiasa manunggal dengan masyarakat di Tanah Papua. Usai mengikuti ibadah, Kasdam Brigjen Thevi A. Zebua mendapatkan kesempatan untuk memberikan sambutan kepada para jemaat. Dalam sambutannya Ia menegaskan bahwa menciptakan keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.
 Menurut Ketua Jemaat GKI Maranatha Kampung Harapan Pendeta Dessy Matatula Kastanya bahwa tema yang diangkat pada PI Ke-170 yakni Keselamatan Telah Berlangsung Bagi Suku-Suku Bangsa di Tanah Papua.
 Ketua Klasis GKI Sentani, Pdt. Alberth Suebu, menjelaskan menyambut Hari Pekabaran Injil di Tanah Papua ke-170 tahun, merupakan perayaan yang sangat besar, dimana seluruh umat percaya merayakan hari masuknya Injil di tanah Papua ke- 170 tahun, hari Pekabaran Injil masuk di Pulau Mansinam oleh kedua Rasul Tuhan Ottow dan Geissler.
  Parade yang diikuti oleh puluhan hingga ratusan peserta itu dibuka oleh Plt Sekda Kota Jayapura, Evert N Merauje bersama Ketua Klasis Port Numbay, Pdt. Andris Tjoe didampingi jajaran dan pihak-pihak terkait lainnya.
Parade tersebut akan dibuka Sekda Biak Numfor, Zakarias I. Mailoa, ST., MT, dan disaksikan oleh Ketua Badan Pekerja (BP) Klasis GKI Biak Selatan Pdt Yohannes Kbarek, para pemimpin dari berbagai denominasi gereja, serta Kapolsek Biak Kota beserta jajarannya.
  Siapa lagi kalau bukan Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Thevi A Zebua, S.E., M.M, bersama rombongan yang selalu bersafari ibadah Minggu di Gereja-Gereja di wilayah Jayapura. Ini merupakan bagian dari komitmennya yang selalu mengedepankan pendekatan agama untuk menciptakan kedamaian, sekaligus untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat di Tanah Papua.