WAMENA -Situasi yang tak kondusif, mengharuskan rapat Pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat Kabupaten Lanny Jaya dipindahkan ke ibu kota Papua Pegunungan di Wamena, Jumat (13/12) kemarin.
Ketua KPU Provinsi Papua Pegunungan Daniel Jingga menyatakan Pleno untuk tingkat Kabupaten ini dipusatkan di Kantor KPU Papua Pegunungan Jalan Patimura Wamena, dimana aparat keamanan telah menutup sebagian akses jalan tersebut agar tidak dilalui kendaraan, serta juga warga atau simpatisan yang tidak berkepentingan dilarang untuk masuk ke wilayah tersebut
“Kita segaja pindahkan pleno rekapitulasi penghitungan suara untuk Kabupaten Lanny Jaya ke Wamena lantaran di Tiom sendiri tidak bisa dilakukan karena kurang kondusif,”ungkapnya Jumat (13/12) di Wamena.
Menurutnya, untuk pleno ini aparat keamanan dari Polda Papua akan melakukan pengamanan ketat sehingga yang berkepentingan saja yang boleh masuk ke area kantor KPU Papua Pegunungan, ini dilakukan untuk mencegah hal -hal yang tidak diinginkan serta bisa segera menyelesaikan pleno rekapitulasi tersebut.
“Untuk Waktunya memang sudah terlambat, namun ini terjadi karena memang ada permasalahan di Lanny Jaya, sehingga memang harus untuk dipindahkan ke Wamena,”jelasnya
Daniel juga mengakui jika sampai dengan saat ini KPU baru menyelesaikan rekapitulasi untuk 6 Kabupaten antara lain Kabupaten Yahukimo, Pegunungan Bintang, Mamberamo Tengah , Nduga, Yalimo dan Jayawijaya, sementara dua kabupaten yang belum yakni Lanny Jaya dan Tolikara yang hingga saat ini belum selesai melakukan pleno rekapitulasi untuk tingkat Kabupaten.
Sementara itu dari data yang dihimpun media ini untuk perolehan suara Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Pegunungan di 6 Kabupatan yang sudah di plenokan yakni, Yahukimo untuk Paslon 01= 156.906 suara , Paslon 02 =169.304 Suara, Pegunungan Bintang untuk Paslon 01= 43.969 suara, Paslon 02= 53.316 suara,
Untuk Kabupaten Membramo Tengah paslon 01=19.651 suara, Paslon 02=18.316 suara, Nduga paslon 01= 54.231 Suara, paslon 02= 43.751 suara, Yalimo paslon 01= 37.693 suara, paslon 02= 51.118 suara, Jayawijaya paslin 01=122.234 suara dan paslon 02 =103.875 suara.
Dari enam kabupaten itu, Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2, Befa Yigibalom-Natan Pahabol unggul tipis dengan perolehan 439.510 suara dibanding pasangan nomor urut 01, John Tabo-Ones Pahabol yang memperoleh 434.854 suara dengan selisih 4.656 suara. (jo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos