JAYAPURA – Cakupan vaksinasi dosis ke tiga menjadi tantangan bagi pemerintah Provinsi Papua, pasalnya per 21 Maret 2022. Terdata jumlah peserta vaksin dosis ketiga sebanyak 48,443 atau sekitar 1,87 persen.
Sementara vaksinasi dosis satu jumlah peserta vaksin sebanyak 933,882 atau 36,14 persen dan untuk dosis kedua jumlah peserta vaksin sebanyak 711,027 atau 27,52 persen.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Papua dr Silwanus Sumule menyampaikan, masih kecilnya cakupan vaksinasi dosis tiga menjadi tantangan bagi kita untuk masyarakat mau dilakukan vaksin ketiga.
“Yang perlu kita lakukan terus melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat,” ucap dr Silwanus kepada Cenderawasih Pos, Jumat (25/3).
Silwanus tak memungkiri bahwa cakupan vaksinasi dosis pertama belum sampai 70 persen, begitu juga dengan cakupan dosis kedua.
“Hanya daerah-daerah yang melaksanakan PON yang cakupannya sudah di atas 70 persen, sementara sebagian besar daerah daerah di Provinsi Papua belum mencapai target yang diharapkan,” terangnya.
Menurut dr Silwanus, tidak tercapainya target cakupan Vaksinasi tersebut disebabkan banyak aspek menyangkut tentang sosial budaya dan kulturnya. Sehingga itu, perlu edukasi kepada masyarakat.
“Kita tetap optimis dengan melakukan edukasi dan sosialisasi kita akan bisa mencapai target itu,” tegasnya.
Sementara itu, di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Jumat (25/3) kemarin banyak warga yang antri untuk melakukan vaksin dosis pertama hingga dosis ketiga. (fia/gin)
