Ondo Mebri: Dia Pergi untuk Kembali
JAYAPURA-Frans Pekey, akhirnya resmi purna tugas. Setelah sebelumnya dia menjabat Sekda kota Jayapura dan kemudian memilih mengundurkan diri dari jabatan Sekda dan juga sebagai aparatur sipil negara karena maju dalam pencalonan pemilihan walikota Jayapura periode 2024 2029 di Kota Jayapura.
Serah terima jabatan Sekda kota Jayapura pun berlangsung lancar dipimpin langsung oleh Pj. Walikota Jayapura Christian Sohilait di lapangan apel kantor Walikota Jayapura Senin (23/9), kemarin.
Saat ini jabatan Sekretaris Daerah Kota Jayapura dijabat oleh Plh. Evert Meraujde yang memiliki jabatan definitif sebagai asisten I Setda Kota Jayapura. Pada saat serah terima jabatan itu, mantan Pj Walikota Jayapura itu menyerahkan kendaraan dinas yang selama ini digunakannya.
“Selamat berjuang bapa Frans, beliau orang baik,” kata seorang ASN yang tidak mau disebutkan namanya berbicara kepada media ini, Senin (23/9).
Pria kelahiran Paniai itu, tercatat memiliki segudang prestasi ketika berkarir di kantor pemerintahan Walikota Jayapura. Namanya Kian moncer bahkan dielu-elukan ketika menjabat Pj Walikota selama hampir 2 tahun dan menorehkan beberapa prestasi yang diakui nasional, hingga dirinya pun mendapatkan berbagai penghargaan dari pemerintah pusat dan Kementerian lembaga.
Lantas apakah Pekey benar-benar meninggalkan kantor walikota Jayapura?.
“Tidak, beliau tidak pergi, beliau pergi untuk kembali,” ujar ondofolo kampung Yoka, Ondo David Onsa Mebri, kepada Cendrawasih Pos.
Dia punya kesan tersendiri mengenai sosok Frans Pekey dan mengaku sangat mendukungnya untuk maju dalam pemilihan kepala daerah Walikota Jayapura. Dia juga mengajak, warga kota Jayapura untuk tidak ragu memberikan dukungan kepadanya dalam pencalonannya sebagai calon walikota Jayapura. Bukan tanpa sebab, dalam catatannya Frans Pekey adalah sosok yang telah memberikan perhatian serius terhadap eksistensi masyarakat adat di Kota Jayapura.
“Seperti yang beliau sampaikan tadi, bahwa dia belum menyelesaikan, maka saya sebagai pimpinan adat di Kampung Yoka, menyampaikan bahwa bapak tidak pergi, bapak kembali untuk melanjutkan sisa pekerjaan ini,” harapnya.
Frans Pekey, dinilainya memiliki jiwa besar untuk membangun Kota Jayapura melalui ide dan gagasannya selama duduk di kursi pemerintahan.
“Masyarakat kota Jayapura harus mendukung, saya rasa kalau bukan beliau, kita akan memulai pekerjaan-pekerjaan ini mulai dari nol lagi. Saya sangat berterima kasih sekali kepada bapak, saya sebagai salah satu tokoh adat, terima kasih sekali. Lewat kepemimpinan Bapak Frans Pekey itu, masyarakat adat betul-betul diperhatikan,”tambahnya. (roy/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos