Sunday, April 28, 2024
29.7 C
Jayapura

Covid Mereda, Kota Jayapura Masih PPKM Level 3

Capaian Vaksinasi Lansia dan Anak Rendah

JAYAPURA=Kendati pemerintah Kota Jayapura telah memberikan akses kelonggaran aktivitas masyarakat, seiring meredanya penyebaran Covid-19  di Kota Jayapura,  namun tak bisa dipungkiri bahwa Kota Jayapura masih dalam PPKM Level 3.

   “Kita masih di level 3 ya, karena vaksin lansia dan anak-anak masih tergolong rendah. Ini yang kita sayangkan,”ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura dr Ni Nyoman Sri Antari.

    Untuk itu pihaknya akan terus berupaya untuk menggencarkan vaksinasi kepada anak dan lansia. “Untuk yang anak karena keterbatasan, jadi kita berikan khusus jenis sinovac. Juga vaksin ini efeknya tidak terlalu keras bagi anak, paling hanya ngantuk. Sedangkan yang booster itu bisa demam,” ujarnya.

Baca Juga :  Cakupan Vaksinasi Kabupaten Merauke Tertinggi di Papua

  Sementara itu, untuk lansia mengalami hambatan karena banyak komorbidnya. Sehingga tidak bisa divaksin. “Selain itu juga ada yang berpikir ah, lansia, umurnya tinggal sedikit jadi tidak usah divaksin, begitu. Tapi biar bagaimanapun mereka orangtua kita, tetap harus diajak vaksin. Orang tua saya udah vaksin 2 kali,” ujarnya.

   Dari data yang dihimpun Satgas Covid-19 Kota Jayapura, capaian vaksinasi untuk Lansia dosis pertama sebanyak 34,12%, dosis kedua sebanyak 27,18%, dosis ketiga sebanyak 4,71%. Sedangkan untuk anak-anak dosis pertama sebanyak 17,98%, vaksin kedua sebanyak 9,81%  dan dosis ketiga sebanyak 0%.

  “Kita berharap ini terus meningkat di atas 50% sehingga secepatnya kita bisa turun ke level 2,” tandasnya. (Rhy/tri)

Baca Juga :  Ekshibisi Qasidah dan Da’i Cilik Turut Dihelat

Capaian Vaksinasi Lansia dan Anak Rendah

JAYAPURA=Kendati pemerintah Kota Jayapura telah memberikan akses kelonggaran aktivitas masyarakat, seiring meredanya penyebaran Covid-19  di Kota Jayapura,  namun tak bisa dipungkiri bahwa Kota Jayapura masih dalam PPKM Level 3.

   “Kita masih di level 3 ya, karena vaksin lansia dan anak-anak masih tergolong rendah. Ini yang kita sayangkan,”ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura dr Ni Nyoman Sri Antari.

    Untuk itu pihaknya akan terus berupaya untuk menggencarkan vaksinasi kepada anak dan lansia. “Untuk yang anak karena keterbatasan, jadi kita berikan khusus jenis sinovac. Juga vaksin ini efeknya tidak terlalu keras bagi anak, paling hanya ngantuk. Sedangkan yang booster itu bisa demam,” ujarnya.

Baca Juga :  PJ. Bupati Tolikara Minta OPD Teknis Mendata Satu Bayi Satu Data

  Sementara itu, untuk lansia mengalami hambatan karena banyak komorbidnya. Sehingga tidak bisa divaksin. “Selain itu juga ada yang berpikir ah, lansia, umurnya tinggal sedikit jadi tidak usah divaksin, begitu. Tapi biar bagaimanapun mereka orangtua kita, tetap harus diajak vaksin. Orang tua saya udah vaksin 2 kali,” ujarnya.

   Dari data yang dihimpun Satgas Covid-19 Kota Jayapura, capaian vaksinasi untuk Lansia dosis pertama sebanyak 34,12%, dosis kedua sebanyak 27,18%, dosis ketiga sebanyak 4,71%. Sedangkan untuk anak-anak dosis pertama sebanyak 17,98%, vaksin kedua sebanyak 9,81%  dan dosis ketiga sebanyak 0%.

  “Kita berharap ini terus meningkat di atas 50% sehingga secepatnya kita bisa turun ke level 2,” tandasnya. (Rhy/tri)

Baca Juga :  Dinkes Pastikan Stok Boster Sudah Tersedia

Berita Terbaru

Artikel Lainnya