Velix Wanggai : Kunjungan Wapres ke Papua Pegunungan Spirit Baru Kepada DOB

Kegiatan itu diantaranya perpanjangan run way bandara Wamena, pembangunan jalan Trans Papua segmen Elelim – Benawa 50 Km dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), pembangunan gedung VIP bandara Wamena, pembangunan kawasan sentra pangan di Jayawijaya dan Yahukimo, pembangunan air bersih Jayawijaya dan pembangunan listrik 24 jam di Kabupaten Lanny Jaya, khususnya di Kota Tiom.

“Harapannya, berbagai kegiatan prioritas tersebut, berguna untuk mempercepat penurunan inflasi dan kemahalan harga, mendorong pergerakan ekonomi komoditas dan memperlancar pelayanan sosial dasar di berbagai kabupaten di Papua Pegunungan,” jelas Velix Wanggai.

Dalam kunjungan Wapres ke wilayahnya, Velix Wanggai menyebut ada beberapa pesan dari Pak Wakil Presiden. Pesan tersebut adalah pentingnya pemetaan wilayah secara tepat di wilayah Provinsi Papua Pegunungan. Di mana masing-masing kabupaten memiliki potensi dengan keunikan tersendiri.

Sebagaimana Wapres yang juga Ketua BP3OKP, memberikan contoh agar Pemprov Papua Pegunungan rumuskan peran Kabupaten Pegunungan Bintang di perbatasan Indonesia dan Papua Nugini, peran Kabupaten Yahukimo sebagai pintu gerbang dari selatan Papua, peran Kabupaten Yalimo sebagai pintu gerbang dari utara Papua, maupun perhatian penuh ke Kabupaten Nduga untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat OAP di Nduga.

Ada pun empat pesan dari tanah Wamena dari Wapres, pertama mengajak semua pihak untuk mensyukuri kehadiran Provinsi Papua Pegunungan sebagai berkat dari Tuhan Yang Maha Esa.

“Mari terus bangun sinergi, baik pusat maupun daerah, untuk membuat perencanaan pembangunan daerah yang tepat. Laksanakan agenda-agenda prioritas sesuai kearifan lokal,” ucap Wapres dalam kunjungannya ke Papua Pegunungan.

Pesan kedua dari Wapres, meminta kementerian/lembaga dan Pemerintah Daerah untuk merumuskan strategi komprehensif dalam menurunkan tingkat kemahalan di Papua Pegunungan. Percepat pembukaan isolasi wilayah untuk pelayanan dasar dan pengembangan komoditas komoditas unggulan daerah. Dorong hadirnya kawasan-kawasan sentra pangan guna menghasilkan stok pangan yang terjangkau sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Pesan selanjutnya, Wapres menekankan kementerian atau lembaga agar memastikan langkah-langkah teknis persiapan dan pelaksanaan pembangunan sentra sarana prasarana pemerintahan provinsi di tahun 2024.

“Saya juga meminta Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan untuk terus membuka ruang komunikasi dengan masyarakat dalam mendukung percepatan pembangunan daerah,” ujar Wapres.

Kegiatan itu diantaranya perpanjangan run way bandara Wamena, pembangunan jalan Trans Papua segmen Elelim – Benawa 50 Km dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), pembangunan gedung VIP bandara Wamena, pembangunan kawasan sentra pangan di Jayawijaya dan Yahukimo, pembangunan air bersih Jayawijaya dan pembangunan listrik 24 jam di Kabupaten Lanny Jaya, khususnya di Kota Tiom.

“Harapannya, berbagai kegiatan prioritas tersebut, berguna untuk mempercepat penurunan inflasi dan kemahalan harga, mendorong pergerakan ekonomi komoditas dan memperlancar pelayanan sosial dasar di berbagai kabupaten di Papua Pegunungan,” jelas Velix Wanggai.

Dalam kunjungan Wapres ke wilayahnya, Velix Wanggai menyebut ada beberapa pesan dari Pak Wakil Presiden. Pesan tersebut adalah pentingnya pemetaan wilayah secara tepat di wilayah Provinsi Papua Pegunungan. Di mana masing-masing kabupaten memiliki potensi dengan keunikan tersendiri.

Sebagaimana Wapres yang juga Ketua BP3OKP, memberikan contoh agar Pemprov Papua Pegunungan rumuskan peran Kabupaten Pegunungan Bintang di perbatasan Indonesia dan Papua Nugini, peran Kabupaten Yahukimo sebagai pintu gerbang dari selatan Papua, peran Kabupaten Yalimo sebagai pintu gerbang dari utara Papua, maupun perhatian penuh ke Kabupaten Nduga untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat OAP di Nduga.

Ada pun empat pesan dari tanah Wamena dari Wapres, pertama mengajak semua pihak untuk mensyukuri kehadiran Provinsi Papua Pegunungan sebagai berkat dari Tuhan Yang Maha Esa.

“Mari terus bangun sinergi, baik pusat maupun daerah, untuk membuat perencanaan pembangunan daerah yang tepat. Laksanakan agenda-agenda prioritas sesuai kearifan lokal,” ucap Wapres dalam kunjungannya ke Papua Pegunungan.

Pesan kedua dari Wapres, meminta kementerian/lembaga dan Pemerintah Daerah untuk merumuskan strategi komprehensif dalam menurunkan tingkat kemahalan di Papua Pegunungan. Percepat pembukaan isolasi wilayah untuk pelayanan dasar dan pengembangan komoditas komoditas unggulan daerah. Dorong hadirnya kawasan-kawasan sentra pangan guna menghasilkan stok pangan yang terjangkau sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Pesan selanjutnya, Wapres menekankan kementerian atau lembaga agar memastikan langkah-langkah teknis persiapan dan pelaksanaan pembangunan sentra sarana prasarana pemerintahan provinsi di tahun 2024.

“Saya juga meminta Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan untuk terus membuka ruang komunikasi dengan masyarakat dalam mendukung percepatan pembangunan daerah,” ujar Wapres.