Monday, June 9, 2025
27.7 C
Jayapura

Biak Numfor Raih Opini WTP untuk Kelima Kalinya Secara Berturut-Turut

BIAK – Pemerintah Kabupaten Biak Numfor kembali mencatatkan prestasi gemilang dalam pengelolaan keuangan daerah dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kelima kalinya secara berturut-turut. Pencapaian ini menjadi bukti komitmen dan kerja keras seluruh jajaran Pemerintah Daerah dalam menyusun laporan keuangan yang akuntabel dan transparan.

Bupati Biak Numfor Markus Octovianus Mansnembra, SH.,MM bersama Ketua DPR Kabupaten Biak Numfor Daniel Rumanasen, Kepala BPKAD Biak Numfor Gunadi, S.Sos.,M.Si dan jajaran, menerima langsung LHP BPK RI Perwakilan Papua, di Kantor BPK RI Perwakilan Papua, di Jayapura, Kamis (5/6).

Bupati Biak Numfor, Markus Mansnembra, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian tersebut. Menurutnya, raihan WTP yang didapatkan kali ini merupakan hasil dari upaya bersama untuk memastikan bahwa seluruh pengelolaan keuangan daerah dilakukan dengan penuh tanggung jawab.

“Ini adalah pencapaian yang patut kita syukuri, tetapi dengan diterimanya opini WTP, bukan berarti kita sudah selesai. Sebaliknya, ini menjadi pemacu semangat untuk terus meningkatkan kualitas laporan keuangan kita,” ujar Bupati Markus.

Baca Juga :  Soal Penyebaran Covid, Kota Jayapura Perlu Perhatian Khusus

Selain itu, Bupati juga mengakui bahwa meskipun pencapaian ini sangat menggembirakan, masih ada beberapa rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang belum sepenuhnya ditindaklanjuti. Pemda Biak masih harus tindak lanjut atas rekomendasi BPK oleh Pemerintah Daerah Biak Numfor baru mencapai 66,31%, atau 494 dari total 896 rekomendasi.

“Kami berkomitmen untuk mempercepat penyelesaian rekomendasi ini dan berharap pada tahun anggaran mendatang, kinerja penyelesaian dapat mencapai target 75% seperti yang ditetapkan oleh BPK,” tambah Bupati.

Bupati Markus juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran perangkat daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK), Para Pimpinan OPD dan jajaran pengelola keuangan, serta masyarakat Biak Numfor atas dukungan dan sinergi yang telah diberikan selama proses pemeriksaan laporan keuangan oleh tim auditor.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Papua, Bhuono Agung Nugroho, menyampaikan bahwa BPK telah melakukan pemeriksaan laporan keuangan untuk Kabupaten Biak Numfor dan memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian untuk kelima kalinya sejak tahun 2020.

Baca Juga :  Satgas Covid-19 Waspada Varian Omicron di Papua

“Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan, kami memberikan opini WTP kepada Biak Numfor. Ini adalah pencapaian yang luar biasa karena menunjukkan komitmen yang konsisten dari pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah,” kata Bhuono Agung Nugroho.

Menurutnya, pencapaian opini WTP bukanlah tujuan akhir, tetapi merupakan awal dari upaya berkelanjutan dalam memperbaiki tata kelola keuangan daerah agar semakin transparan dan akuntabel.

Meski telah meraih WTP lima kali berturut-turut, Bupati Markus Mansnembra menekankan pentingnya komitmen untuk tidak berhenti pada pencapaian ini saja.   “Kita harus terus berusaha untuk tidak hanya mempertahankan, tetapi juga meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah. Oleh karena itu, tindak lanjut atas rekomendasi BPK menjadi prioritas kami,” ujar Bupati Markus.(il/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

BIAK – Pemerintah Kabupaten Biak Numfor kembali mencatatkan prestasi gemilang dalam pengelolaan keuangan daerah dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kelima kalinya secara berturut-turut. Pencapaian ini menjadi bukti komitmen dan kerja keras seluruh jajaran Pemerintah Daerah dalam menyusun laporan keuangan yang akuntabel dan transparan.

Bupati Biak Numfor Markus Octovianus Mansnembra, SH.,MM bersama Ketua DPR Kabupaten Biak Numfor Daniel Rumanasen, Kepala BPKAD Biak Numfor Gunadi, S.Sos.,M.Si dan jajaran, menerima langsung LHP BPK RI Perwakilan Papua, di Kantor BPK RI Perwakilan Papua, di Jayapura, Kamis (5/6).

Bupati Biak Numfor, Markus Mansnembra, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian tersebut. Menurutnya, raihan WTP yang didapatkan kali ini merupakan hasil dari upaya bersama untuk memastikan bahwa seluruh pengelolaan keuangan daerah dilakukan dengan penuh tanggung jawab.

“Ini adalah pencapaian yang patut kita syukuri, tetapi dengan diterimanya opini WTP, bukan berarti kita sudah selesai. Sebaliknya, ini menjadi pemacu semangat untuk terus meningkatkan kualitas laporan keuangan kita,” ujar Bupati Markus.

Baca Juga :  Tahun Ini Fokus Lakukan Program Pemanfaatan Lahan Pekarangan

Selain itu, Bupati juga mengakui bahwa meskipun pencapaian ini sangat menggembirakan, masih ada beberapa rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang belum sepenuhnya ditindaklanjuti. Pemda Biak masih harus tindak lanjut atas rekomendasi BPK oleh Pemerintah Daerah Biak Numfor baru mencapai 66,31%, atau 494 dari total 896 rekomendasi.

“Kami berkomitmen untuk mempercepat penyelesaian rekomendasi ini dan berharap pada tahun anggaran mendatang, kinerja penyelesaian dapat mencapai target 75% seperti yang ditetapkan oleh BPK,” tambah Bupati.

Bupati Markus juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran perangkat daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK), Para Pimpinan OPD dan jajaran pengelola keuangan, serta masyarakat Biak Numfor atas dukungan dan sinergi yang telah diberikan selama proses pemeriksaan laporan keuangan oleh tim auditor.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Papua, Bhuono Agung Nugroho, menyampaikan bahwa BPK telah melakukan pemeriksaan laporan keuangan untuk Kabupaten Biak Numfor dan memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian untuk kelima kalinya sejak tahun 2020.

Baca Juga :  Satgas Covid-19 Waspada Varian Omicron di Papua

“Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan, kami memberikan opini WTP kepada Biak Numfor. Ini adalah pencapaian yang luar biasa karena menunjukkan komitmen yang konsisten dari pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah,” kata Bhuono Agung Nugroho.

Menurutnya, pencapaian opini WTP bukanlah tujuan akhir, tetapi merupakan awal dari upaya berkelanjutan dalam memperbaiki tata kelola keuangan daerah agar semakin transparan dan akuntabel.

Meski telah meraih WTP lima kali berturut-turut, Bupati Markus Mansnembra menekankan pentingnya komitmen untuk tidak berhenti pada pencapaian ini saja.   “Kita harus terus berusaha untuk tidak hanya mempertahankan, tetapi juga meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah. Oleh karena itu, tindak lanjut atas rekomendasi BPK menjadi prioritas kami,” ujar Bupati Markus.(il/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/