Saturday, April 27, 2024
27.7 C
Jayapura

Pengurus BWI Provinsi Papua Periode 2023-2026 Resmi Dikukuhkan

JAYAPURA– Pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Provinsi Papua periode 2023-2026 resmi dikukuhkan oleh Gubernur Papua yang diwakili Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Provinsi Papua Dr. H. MB. Setiyo Wahyudi, SE., MM., bertempat di Hotel Horison Kotaraja, Jum’at (04/08/2023).

Dikatakan Setiyo bahwa Pemerintah Provinsi Papua memberikan apresiasi dan dukungan bagi setiap kehadiran lembaga yang bertujuan untuk memberi kontribusi bagi kemajuan pembangunan di Provinsi Papua.

“Demikian halnya atas kehadiran Badan Wakaf Indonesia Perwakilan Provinsi Papua. Kami melihat, BWI Perwakilan Provinsi Papua adalah salah satu pemangku kepentingan yang strategis yang dapat memberikan kontribusi nyata dan signifikan bagi persoalan-persoalan pembangunan di Papua. BWI memiliki program yang berpihak pada pembangunan ekonomi yang berpihak pada penduduk yang masih lemah secara ekonomi. Oleh karena itu Pemerintah Provinsi Papua tentu sudah seharusnya memberikan dukungan yang diperlukan BWI, sesuai tugas, fungsi dan kapasitas pemerintah provinsi Papua.,” jelas Setiyo.

Selanjutnya, mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, Kepala Bidang Pendidikan Kristen Yokbed Griapon, S,Sos, M.AP pada sambutannya mengajak BWI agar dapat meningkatkan kerjasama dengan Kementerian Agama, Pemerintah Daerah, serta stakeholder terkait lainnya.

“Saya mengajak BWI untuk menjaga dan meningkatkan komunikasi, koordinasi dan kerjasama dengan Kanwil Kementerian Agama Provinsi, dan tentunya dengan segenap pemangku kepentingan lainnya, seperti Pemerintah Provinsi, BUMN dan BUMD termasuk perbankan, pihak swasta, ormas dan lembaga keislaman, lembaga pendidikan, dan unsur-unsur lainnya,” ajak Yokbed.

Baca Juga :  Direkomendasikan Kena Tiga Pasal

Selain itu, Yokbed mengimbau bahwa wakaf produktif perlu ditumbuh suburkan di Provinsi Papua.
“Demikian juga, wakaf produktif harus dapat kita tumbuh suburkan di Papua melalui peran masing-masing. Karena kita tentu meyakini bahwa wakaf produktif adalah pendekatan yang akan mempercepat pencapaian tujuan dan target wakaf, dimana hasil dan manfaat dapat segera dirasakan umat di berbagai bidang, baik sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan, juga agama, secara berkelanjutan,” harap Yokbed

Pada kesempatan yang sama, hadir secara virtual dan turut memberikan arahan dan sambutan, Wakil Ketua Badan Wakaf Indonesi (BWI) Pusat Dr. Yuli Yasin, MA. Dalam sambutannya Yuli menyampaikan ucapan selamat kepada ketua beserta jajaran pengurus perwakilan BWI Provinsi Papua masa bakti 2023-2026 yang baru saja dikukuhkan dan dilantik.

“Semoga amanah ini semakin meningkatkan komitmen pengurus BWI untuk bisa maksimal melaksanakan tugas dan fungsinya dalam menggairahkan dan melakukan inovasi serta optimalisasi peningkatan kesadaran berwakaf di Provinsi Papua. Terima kasih atas dukungan dari Pemerintah Provinsi Papua, kami optimis kedepannya aset wakaf Papua dapat berkontribusi dalam mensejahterakan masyarakat Papua,” ucap Yuli.

Selanjutnya Yuli berharap dengan adanya kepengurusan perwakilan BWI ini, dapat membina para nazhir yang ada di Provinsi Papua agar aset wakaf yang ada saat ini dapat dikelola lebih baik dan produktif, sehingga dapat memberikan manfaat besar kepada masyarakat, baik dalam bentuk pelayanan sosial, pemberdayaan ekonomi maupun pembangunan infrastruktur publik.

Baca Juga :  Pengacara Sebut Hotel di Angkasa Bukan Milik Lukas Enembe

Selengkapnya susunan kepengurusan Perwakilan BWI Provinsi Papua masa jabatan 2023 -2026 sebagaimana diuraikan berikut. Dewan Pertimbangan, ketua dijabat Prof. Dr. Partino, dengan anggota Dr. H. Muhammad Yusuf, SH., MH dan Dr. H. Musa Rumbaru, BA., SH., MH. Badan Pelaksana diketuai Prof. Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag., M.Si., Wakil Ketua Sugiyantoro, S.Pd., M.Si., Sekretaris Hj. Ani Matdoan, S.Ag., MM., dan Bendahara Siti Mahmudah, SE.

Divisi Pembinaan Nazhir beranggotakan Dr. H. Anang Firdaus, S.HI., M.Fil.I., dan Dr. H. Muhammad Wahib, Lc., MA. Divisi Hubungan Masyarakat dijabat oleh Bay Wanda Sarfan, ST. Divisi Kerjasama, Kelembagaan dan Advokasi dijabat oleh Indira Kasim, SH, M.Kn. Divisi Pendataan, Sertifikasi dan Ruislagh beranggotakan Dr. H. Syaiful Muhyiddin, S.Ag., M.Ag dan Dr. H. Shofwan Al Jauhari, M.HI., M.Pd.I. Divisi Pengawasan dan Tata Kelola dijabat oleh Dr. Hendra Yulia Rahman, M.HI.

Hadir secara langsung Kasubdit Pengamanan Aset Wakaf Kemenag RI Dr. Zaenuri, M.Hum., FORKOPIMDA Provinsi Papua, Kepala Kejaksaan Tinggi Papua., Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Marwan Sileuw, M.Pd., Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jayapura, Abdul Hafid Jusuf, S. Ag., Kepala Bidang Pendidikan Islam Kanwil Kemenag Provinsi Papua Drs. H. Hamzah, M.Si., tokoh agama, tokoh pendidikan dan tokoh masyarakat. (humas/tri)

JAYAPURA– Pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Provinsi Papua periode 2023-2026 resmi dikukuhkan oleh Gubernur Papua yang diwakili Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Provinsi Papua Dr. H. MB. Setiyo Wahyudi, SE., MM., bertempat di Hotel Horison Kotaraja, Jum’at (04/08/2023).

Dikatakan Setiyo bahwa Pemerintah Provinsi Papua memberikan apresiasi dan dukungan bagi setiap kehadiran lembaga yang bertujuan untuk memberi kontribusi bagi kemajuan pembangunan di Provinsi Papua.

“Demikian halnya atas kehadiran Badan Wakaf Indonesia Perwakilan Provinsi Papua. Kami melihat, BWI Perwakilan Provinsi Papua adalah salah satu pemangku kepentingan yang strategis yang dapat memberikan kontribusi nyata dan signifikan bagi persoalan-persoalan pembangunan di Papua. BWI memiliki program yang berpihak pada pembangunan ekonomi yang berpihak pada penduduk yang masih lemah secara ekonomi. Oleh karena itu Pemerintah Provinsi Papua tentu sudah seharusnya memberikan dukungan yang diperlukan BWI, sesuai tugas, fungsi dan kapasitas pemerintah provinsi Papua.,” jelas Setiyo.

Selanjutnya, mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua, Kepala Bidang Pendidikan Kristen Yokbed Griapon, S,Sos, M.AP pada sambutannya mengajak BWI agar dapat meningkatkan kerjasama dengan Kementerian Agama, Pemerintah Daerah, serta stakeholder terkait lainnya.

“Saya mengajak BWI untuk menjaga dan meningkatkan komunikasi, koordinasi dan kerjasama dengan Kanwil Kementerian Agama Provinsi, dan tentunya dengan segenap pemangku kepentingan lainnya, seperti Pemerintah Provinsi, BUMN dan BUMD termasuk perbankan, pihak swasta, ormas dan lembaga keislaman, lembaga pendidikan, dan unsur-unsur lainnya,” ajak Yokbed.

Baca Juga :  Ajak Masyarakat, ASN dan DPRD Saling Dukung Bangun Lanny Jaya

Selain itu, Yokbed mengimbau bahwa wakaf produktif perlu ditumbuh suburkan di Provinsi Papua.
“Demikian juga, wakaf produktif harus dapat kita tumbuh suburkan di Papua melalui peran masing-masing. Karena kita tentu meyakini bahwa wakaf produktif adalah pendekatan yang akan mempercepat pencapaian tujuan dan target wakaf, dimana hasil dan manfaat dapat segera dirasakan umat di berbagai bidang, baik sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan, juga agama, secara berkelanjutan,” harap Yokbed

Pada kesempatan yang sama, hadir secara virtual dan turut memberikan arahan dan sambutan, Wakil Ketua Badan Wakaf Indonesi (BWI) Pusat Dr. Yuli Yasin, MA. Dalam sambutannya Yuli menyampaikan ucapan selamat kepada ketua beserta jajaran pengurus perwakilan BWI Provinsi Papua masa bakti 2023-2026 yang baru saja dikukuhkan dan dilantik.

“Semoga amanah ini semakin meningkatkan komitmen pengurus BWI untuk bisa maksimal melaksanakan tugas dan fungsinya dalam menggairahkan dan melakukan inovasi serta optimalisasi peningkatan kesadaran berwakaf di Provinsi Papua. Terima kasih atas dukungan dari Pemerintah Provinsi Papua, kami optimis kedepannya aset wakaf Papua dapat berkontribusi dalam mensejahterakan masyarakat Papua,” ucap Yuli.

Selanjutnya Yuli berharap dengan adanya kepengurusan perwakilan BWI ini, dapat membina para nazhir yang ada di Provinsi Papua agar aset wakaf yang ada saat ini dapat dikelola lebih baik dan produktif, sehingga dapat memberikan manfaat besar kepada masyarakat, baik dalam bentuk pelayanan sosial, pemberdayaan ekonomi maupun pembangunan infrastruktur publik.

Baca Juga :  Tantang Kalteng Putra, Persipura Boyong 22 Pemain

Selengkapnya susunan kepengurusan Perwakilan BWI Provinsi Papua masa jabatan 2023 -2026 sebagaimana diuraikan berikut. Dewan Pertimbangan, ketua dijabat Prof. Dr. Partino, dengan anggota Dr. H. Muhammad Yusuf, SH., MH dan Dr. H. Musa Rumbaru, BA., SH., MH. Badan Pelaksana diketuai Prof. Dr. H. Idrus Alhamid, S.Ag., M.Si., Wakil Ketua Sugiyantoro, S.Pd., M.Si., Sekretaris Hj. Ani Matdoan, S.Ag., MM., dan Bendahara Siti Mahmudah, SE.

Divisi Pembinaan Nazhir beranggotakan Dr. H. Anang Firdaus, S.HI., M.Fil.I., dan Dr. H. Muhammad Wahib, Lc., MA. Divisi Hubungan Masyarakat dijabat oleh Bay Wanda Sarfan, ST. Divisi Kerjasama, Kelembagaan dan Advokasi dijabat oleh Indira Kasim, SH, M.Kn. Divisi Pendataan, Sertifikasi dan Ruislagh beranggotakan Dr. H. Syaiful Muhyiddin, S.Ag., M.Ag dan Dr. H. Shofwan Al Jauhari, M.HI., M.Pd.I. Divisi Pengawasan dan Tata Kelola dijabat oleh Dr. Hendra Yulia Rahman, M.HI.

Hadir secara langsung Kasubdit Pengamanan Aset Wakaf Kemenag RI Dr. Zaenuri, M.Hum., FORKOPIMDA Provinsi Papua, Kepala Kejaksaan Tinggi Papua., Rektor IAIN Fattahul Muluk Papua Dr. H. Marwan Sileuw, M.Pd., Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jayapura, Abdul Hafid Jusuf, S. Ag., Kepala Bidang Pendidikan Islam Kanwil Kemenag Provinsi Papua Drs. H. Hamzah, M.Si., tokoh agama, tokoh pendidikan dan tokoh masyarakat. (humas/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya