Program pembentukan dan pengembangan koperasi melalui gereja menurut Aruam Pagawak mendapat respon dan sambutan positif dari pihak gereja. Sebab bantuan dari pemerintah ini sangat membantu gereja dalam mengatasi kesulitan yang mereka hadapi baik itu yang terkait dengan pelayanan kepada jemaat maupun untuk kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan baik di gereja maupun di klasis.
“Mereka (gereja, Red) berharap pemerintah tetap memberikan perhatian dan tentunya kami dari dinas juga terus monitor setiap koperasi yang sudah kami bentuk dan bina selama ini. Untuk koperasi sudah dua kali kami bantu yaitu tahun 2022 dan tahun ini 2024. Demikian juga masyarakat pelaku UMKM juga sudah kami bantu dari tahun 2022 hingga tahun 2024,” ujarnya.
Aruam Pagawak mengatakan bantuan dan dukungan serta bimbingan yang diberikan Pemkab Mamberamo Tenngah melalui Dinas Koperasi dan UKM, membuat para pelaku usaha makin giat menjalankan usahanya, sehingga mulai terlihat ada kemajuan.
Selain bantuan modal usaha, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Mamberamo Tengah, setiap tahun memberikan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku UKM maupun koperasi. “Tahun ini juga kami memberikan bantuan alat untuk membuat tahu. Ada empat unit yang akan kami berikan untuk empat kelompok yang akan menekuni usaha pembuatan tahu. Jadfi bantuan yang kami berikan ini semuanya untuk OAP dan dananya bersumber dari dana Otsus,” pungkasnya. (nat)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos