Sunday, April 28, 2024
27.7 C
Jayapura

Perempuan Tidak Harus Mengalah Dengan Tantangan

JAYAPURA – Ketua TP PKK Provinsi Papua, Ny. Yulce W. Enembe, SH ingatkan perempuan tidak harus mengalah dengan tantangan. Sebab, itu hanya merugikan generasi kedepan.

“Perempuan adalah sumber untuk produksi manusia, jika mereka mendapat pasangan usia muda. Banyak efek yang akan terjadi kepada ibu dan anak itu sendiri,” kata Ny. Yulce W. Enembe, SH saat Hari Kartini, Kamis (21/4) kemarin.

Menurut Ny Yulca, perempuan menikah mudah dalam hal fisik dia belum siap. Dilain sisi, pernikahan lantaran ada yang terjadi insiden. Namun, ada juga yang menikah dengan baik.

“Namun itu merugikan perempuan, jika dia melahirkan pada usia muda bisa menimbulkna  kanker rahim dan itu sangat berbahaya dan bisa mematikan,” katanya.

Baca Juga :  Dorong Noak Kapisa Jadi Dirut PD Papua Investasi Mandiri

Sehingga itu lanjut Ny Yulce, penyuluhan tetap harus dilakukan dan tidak bisa mengalah dengan budaya, apalagi berbicara  kesehatan dan manusia.

“Budaya ada yang baik dan ada yang tidak baik, namun kita tidak  bisa mengalah dengan keadaan. Tetap lakukan sosialisasi karena ini menyangkut keselamatan ibu dan anak,” pungkasnya. (fia/gin)

JAYAPURA – Ketua TP PKK Provinsi Papua, Ny. Yulce W. Enembe, SH ingatkan perempuan tidak harus mengalah dengan tantangan. Sebab, itu hanya merugikan generasi kedepan.

“Perempuan adalah sumber untuk produksi manusia, jika mereka mendapat pasangan usia muda. Banyak efek yang akan terjadi kepada ibu dan anak itu sendiri,” kata Ny. Yulce W. Enembe, SH saat Hari Kartini, Kamis (21/4) kemarin.

Menurut Ny Yulca, perempuan menikah mudah dalam hal fisik dia belum siap. Dilain sisi, pernikahan lantaran ada yang terjadi insiden. Namun, ada juga yang menikah dengan baik.

“Namun itu merugikan perempuan, jika dia melahirkan pada usia muda bisa menimbulkna  kanker rahim dan itu sangat berbahaya dan bisa mematikan,” katanya.

Baca Juga :  Terkendala Namun Tetap Lancar Terlaksana

Sehingga itu lanjut Ny Yulce, penyuluhan tetap harus dilakukan dan tidak bisa mengalah dengan budaya, apalagi berbicara  kesehatan dan manusia.

“Budaya ada yang baik dan ada yang tidak baik, namun kita tidak  bisa mengalah dengan keadaan. Tetap lakukan sosialisasi karena ini menyangkut keselamatan ibu dan anak,” pungkasnya. (fia/gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya