Sunday, April 28, 2024
27.7 C
Jayapura

BKD: ASN Segera Daftarkan Diri Untuk Dimutasikan ke DOB

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua melalui Badan Kepegawaian Daerah mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sudah lama di Pemrov segera mendaftarkan diri untuk dimutasikan ke tiga DOB yang baru.

Dorongan tersebut tidak terlepas dari masih minimnya animo ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua untuk pindah tugas ke Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua yakni Papua Selatan, Papua Tengah dan Papua Pegunungan.

Kepala BKD Provinsi Papua Marthen Kogoya mengatakan, melihat kondisi minimnya ASN yang mendaftar ke tiga DOB. Pihaknya akan mengambil langkah langkah pembahasan dalam internal bersama Sekda, Asisten 3 serta kepegawaian daerah.

“Dari hasil pembahasan tersebut lalu kita mengambil langkah langkah kedepan,” kata Marthen kepada Cenderawasih Pos.

Baca Juga :  Peran KAPP Perkuat Ekonomi Papua

Terkait dengan efektivitas jumlah pegawai Pemprov Papua dengan berkurangnya wilayah?, Marthen menjelaskan otomatis wilayah kerja Provinsi Induk berkurang. Yang selama ini secara jangkauan sangat luas. Dimana daerah terjauh seperti wilayah pegunungan sangat sulit untuk memaksimalkan pelayanan.

“Sekarang jangkauan pelayanannya secara lingkup sudah kecil, khusus untuk jangkaun pelayanan Provinsi Induk Papua terjauh seperti Supiori dan Mamberamo. Sementara lainnya ada di sekitar kota yang bisa dijangkau,” jelasnya.

Dengan lingkup jangkauan yang kecil setelah adanya pemekaran, Marthen berharap pelayanan kepada masyarakat kedepannya lebih meningkat dan lebih cepat.

“Mari sama sama membangun Papua ke arah yang lebih baik dan untuk kesejahteraan masyarakat itu sendiri,”Pungkasnya. (fia)

Baca Juga :  PLN Papua Dorong Perkembangan UMKM Lokal

JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua melalui Badan Kepegawaian Daerah mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sudah lama di Pemrov segera mendaftarkan diri untuk dimutasikan ke tiga DOB yang baru.

Dorongan tersebut tidak terlepas dari masih minimnya animo ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua untuk pindah tugas ke Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua yakni Papua Selatan, Papua Tengah dan Papua Pegunungan.

Kepala BKD Provinsi Papua Marthen Kogoya mengatakan, melihat kondisi minimnya ASN yang mendaftar ke tiga DOB. Pihaknya akan mengambil langkah langkah pembahasan dalam internal bersama Sekda, Asisten 3 serta kepegawaian daerah.

“Dari hasil pembahasan tersebut lalu kita mengambil langkah langkah kedepan,” kata Marthen kepada Cenderawasih Pos.

Baca Juga :  PLBN Direncakana Akan Kembali Dibuka

Terkait dengan efektivitas jumlah pegawai Pemprov Papua dengan berkurangnya wilayah?, Marthen menjelaskan otomatis wilayah kerja Provinsi Induk berkurang. Yang selama ini secara jangkauan sangat luas. Dimana daerah terjauh seperti wilayah pegunungan sangat sulit untuk memaksimalkan pelayanan.

“Sekarang jangkauan pelayanannya secara lingkup sudah kecil, khusus untuk jangkaun pelayanan Provinsi Induk Papua terjauh seperti Supiori dan Mamberamo. Sementara lainnya ada di sekitar kota yang bisa dijangkau,” jelasnya.

Dengan lingkup jangkauan yang kecil setelah adanya pemekaran, Marthen berharap pelayanan kepada masyarakat kedepannya lebih meningkat dan lebih cepat.

“Mari sama sama membangun Papua ke arah yang lebih baik dan untuk kesejahteraan masyarakat itu sendiri,”Pungkasnya. (fia)

Baca Juga :  Penampilan Impresif Gueye, Kukuhkan Senegal di Puncak Klasemen Grup D

Berita Terbaru

Artikel Lainnya