Secara statistik, Ekuador sangat jauh unggul dalam penguasaan bola di babak kedua. Mereka juga memiliki beberapa peluang lewat umpan silang, satu-dua sentuhan, hingga tembakan langsung ke arah gawang Indonesia yang dikawal Ikram Al Giffari.
Ikram bahkan tercatat beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang, meski tenaga pemain Indonesia U-17 terkuras habis di pengujung laga. Apalagi, ofisial wasit memberikan tambahan waktu hingga 13 menit.
Bahkan, wasit asal Norwegia Espen Eskas sampai memberikan waktu hingga 15 menit sebelum meniup peluit di akhir babak kedua. Torehan satu poin itu membuat Indonesia memiliki kans dalam persaingan di Grup A.
Indonesia U-17 kini tinggal mempersiapkan diri menjalani laga selanjutnya menghadapi Panama U-17 di Stadion GBT pada 13 November. Bima Sakti sepertinya akan melakukan recovery menyeluruh kepada para pemainnya sebelum menjalani laga kedua babak penyisihan Grup A tersebut. (*)
Sumber: Jawapos