MERAUKE – Kendati di sejumlah daerah sudah masuk zona hijau atau zero kasus Covid-19, namun untuk Kabupaten Merauke belum benar-benar bebas dari Covid-19. Pasalnya, sampai sekarang masih ada kasus aktif dimana pasiennya menjalani isolasi mandiri atau perawatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke dr. Nevile R. Muskita menyambut baik pelonggaran protokol kesehatan (Prokes) yang dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini Presiden Jokowi untuk di luar ruangan, di tempat bukan kerumuman.
Namun dia mengharapkan apabila pertemuan dilakukan dalam ruang tertutup, sebaiknya masih tetap Prokes. ‘’Harapan kita, ketika pertemuan itu dilakukan di ruang tertutup, sebaiknya tetap Prokes dengan menggunakan masker. Karena sampai sekarang kita belum bebas dari Covid-19, masih ada kasus aktif,’’ jelasnya.
Kendati diakui bahwa rata-rata kasus baru tersebut tidak bergejala, karena diketahui terpapar Covid ketika dilakukan pemeriksaan karena mau rawat inap maupun rawat jalan. Sebab, prosedurnya, lanjut Nevile,
bagi setiap pasien yang mau rawat jalan maupun rawat inap terlebih dahulu melakukan pemeriksaan Covid-19. ‘’Sekarang dari situ kita tahu kalau terpapar Covid-19,’’ jelasnya.
Untuk Merauke sendiri per tanggal 16 Mei 2022, kasus Covid-19 aktif masih tercatat 5 kasus. Sementara itu, dari pantauan media ini, sebagian besar masyarakat tidak lagi menggunakan masker ketika berada di area publik atau pelayanan publik. (ulo/tho)
MERAUKE – Kendati di sejumlah daerah sudah masuk zona hijau atau zero kasus Covid-19, namun untuk Kabupaten Merauke belum benar-benar bebas dari Covid-19. Pasalnya, sampai sekarang masih ada kasus aktif dimana pasiennya menjalani isolasi mandiri atau perawatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke dr. Nevile R. Muskita menyambut baik pelonggaran protokol kesehatan (Prokes) yang dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini Presiden Jokowi untuk di luar ruangan, di tempat bukan kerumuman.
Namun dia mengharapkan apabila pertemuan dilakukan dalam ruang tertutup, sebaiknya masih tetap Prokes. ‘’Harapan kita, ketika pertemuan itu dilakukan di ruang tertutup, sebaiknya tetap Prokes dengan menggunakan masker. Karena sampai sekarang kita belum bebas dari Covid-19, masih ada kasus aktif,’’ jelasnya.
Kendati diakui bahwa rata-rata kasus baru tersebut tidak bergejala, karena diketahui terpapar Covid ketika dilakukan pemeriksaan karena mau rawat inap maupun rawat jalan. Sebab, prosedurnya, lanjut Nevile,
bagi setiap pasien yang mau rawat jalan maupun rawat inap terlebih dahulu melakukan pemeriksaan Covid-19. ‘’Sekarang dari situ kita tahu kalau terpapar Covid-19,’’ jelasnya.
Untuk Merauke sendiri per tanggal 16 Mei 2022, kasus Covid-19 aktif masih tercatat 5 kasus. Sementara itu, dari pantauan media ini, sebagian besar masyarakat tidak lagi menggunakan masker ketika berada di area publik atau pelayanan publik. (ulo/tho)
