Sunday, September 8, 2024
26.7 C
Jayapura

Masih Harus Kerja Keras di Laga Pamungkas

Pelatih Persipura, Ricardo Salampessy tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhnya yang berhasil membawa pulang poin. Setidaknya, hasil ini cukup membantu mereka.

Dia juga menyebutkan jika penampilan Ian Kabes dan kolega pada babak pertama berjalan sesuai rencana. Namun tidak untuk babak kedua.

“Kami puji syukur kepada Tuhan, dalam tur ini bisa membawa pulang poin. Babak pertama anak-anak bermain bagus sesuai skema yang dilatih dan bisa mengontrol jalannya seluruh pertandingan serta bisa mencetak gol dan beberapa peluang,” ungkap Ricardo kepada Cenderawasih Pos via telepon selulernya, Minggu (28/1).

“Sayangnya di babak ke-2 anak-anak melakukan kesalahan dalam komunikasi dan koordinasi dalam bertahan sehingga lawan mampu memanfaatkan situasi hingga tercipta gol balasan dan membuat lawan mendapatkan momentum untuk lebih menekan kita,” sambungnya.

Baca Juga :  Jefri Wenda Diamankan Beserta Pentolan KNPB

Dia juga menyayangkan kondisi pemainnya yang tak mampu mengontrol emosi sehingga apa yang mereka siapkan di babak kedua tidak bisa berjalan efektif.

“Ada beberapa rencana yang akan dilakukan untuk mengubah situasi pertandingan, namun tidak bisa berjalan karena pemain tidak mampu mengontrol emosi dalam bermain. Sehingga kami kehilangan kontrol pertandingan dan apa yang direncanakan tidak berjalan sebagaimana mestinya,” ujarnya.

Dia menyadari bahwa partai pamungkas akan menentukan nasib mereka. Sehingga dia berharap dukungan dan doa dari seluruh masyarakat agar mereka bisa memenangkan pertandingan. (eri/wen)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Pelatih Persipura, Ricardo Salampessy tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhnya yang berhasil membawa pulang poin. Setidaknya, hasil ini cukup membantu mereka.

Dia juga menyebutkan jika penampilan Ian Kabes dan kolega pada babak pertama berjalan sesuai rencana. Namun tidak untuk babak kedua.

“Kami puji syukur kepada Tuhan, dalam tur ini bisa membawa pulang poin. Babak pertama anak-anak bermain bagus sesuai skema yang dilatih dan bisa mengontrol jalannya seluruh pertandingan serta bisa mencetak gol dan beberapa peluang,” ungkap Ricardo kepada Cenderawasih Pos via telepon selulernya, Minggu (28/1).

“Sayangnya di babak ke-2 anak-anak melakukan kesalahan dalam komunikasi dan koordinasi dalam bertahan sehingga lawan mampu memanfaatkan situasi hingga tercipta gol balasan dan membuat lawan mendapatkan momentum untuk lebih menekan kita,” sambungnya.

Baca Juga :  Kejati Papua Tetapkan Tiga Tersangka

Dia juga menyayangkan kondisi pemainnya yang tak mampu mengontrol emosi sehingga apa yang mereka siapkan di babak kedua tidak bisa berjalan efektif.

“Ada beberapa rencana yang akan dilakukan untuk mengubah situasi pertandingan, namun tidak bisa berjalan karena pemain tidak mampu mengontrol emosi dalam bermain. Sehingga kami kehilangan kontrol pertandingan dan apa yang direncanakan tidak berjalan sebagaimana mestinya,” ujarnya.

Dia menyadari bahwa partai pamungkas akan menentukan nasib mereka. Sehingga dia berharap dukungan dan doa dari seluruh masyarakat agar mereka bisa memenangkan pertandingan. (eri/wen)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya