MERAUKE – Sebagai rangkaian Hari Olahraga Nasional sekaligus mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga, KONI Kabupaten Merauke akan menggelar lari 10 K.
Ketua Panitia sekaligus Wakil Ketua II KONI Kabupaten Merauke, Lucky Liptiay ketika ditemui media ini mengungkapkan bahwa lari 10 K ini akan digelar pada Sabtu (1/10).
Lari 10 K ini mengambil start di depan antor Bupati Merauke kemudian jalan Brawwijaya-Jalan Trikora, Jalan Raya Mandala lalu masuk ke Jalan Ahmad Yani dan finish kembali di depan kantor Bupati Merauke. ‘’Kami targetkan 1.200 peserta,’’ ucap Liptiay yang juga Kepsek SMAN Plus Urum ini.
Menurutnya, kegiatan ini baru akan dilaksanakan pada 1 Oktober karena banyak kegiatan lainnya yang menurutnya kegiatan ini menjadi bagian dari Tupoksi KONI bagaimana mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga.
Sampai Selasa (27/9), kemarin, jumlah yang telah mendaftar hampir mencapai 400 orang dimana sebagian besar adalah pelajar. Lucky Liptiay mengaku tidak membatasi umur peserta kecuali untuk anak SD tidak diperbolehkan untuk ikut lomba lari ini. ‘’Tapi kalau orang tua, yang penting masih sehat dan kuat silakan untuk ikut lari. Karena bisa lari sambil jalan. Lari-lari cantik lah,’’ terangnya.
Soal hadiah menurut Lucky Liptiay, juara pertama akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 3 juta untuk putra dan putri. ‘’Sampai juara ke-10 akan mendapatkan uang pembinaan dimana untuk juara pertama sebesar Rp 3 juta ,’’ terangnya.
Ditambahkan, beberapa kegiatan lomba sudah dilakukan pengkab-pengkab yang merupakan bagioan dari pebinaan KONI Kabupaten Merauke.
‘’Tapi ini kebetulan KONI langsung ambil alih untuk melakukan kegiatan ini yang ingin menunjukan bahwa KONI Merauke da untuk membantu kegiatan olahraga di Kabupaten Merauike dan Papua Selatan,’’ pungkasnya. (ulo/nat)
MERAUKE – Sebagai rangkaian Hari Olahraga Nasional sekaligus mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga, KONI Kabupaten Merauke akan menggelar lari 10 K.
Ketua Panitia sekaligus Wakil Ketua II KONI Kabupaten Merauke, Lucky Liptiay ketika ditemui media ini mengungkapkan bahwa lari 10 K ini akan digelar pada Sabtu (1/10).
Lari 10 K ini mengambil start di depan antor Bupati Merauke kemudian jalan Brawwijaya-Jalan Trikora, Jalan Raya Mandala lalu masuk ke Jalan Ahmad Yani dan finish kembali di depan kantor Bupati Merauke. ‘’Kami targetkan 1.200 peserta,’’ ucap Liptiay yang juga Kepsek SMAN Plus Urum ini.
Menurutnya, kegiatan ini baru akan dilaksanakan pada 1 Oktober karena banyak kegiatan lainnya yang menurutnya kegiatan ini menjadi bagian dari Tupoksi KONI bagaimana mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga.
Sampai Selasa (27/9), kemarin, jumlah yang telah mendaftar hampir mencapai 400 orang dimana sebagian besar adalah pelajar. Lucky Liptiay mengaku tidak membatasi umur peserta kecuali untuk anak SD tidak diperbolehkan untuk ikut lomba lari ini. ‘’Tapi kalau orang tua, yang penting masih sehat dan kuat silakan untuk ikut lari. Karena bisa lari sambil jalan. Lari-lari cantik lah,’’ terangnya.
Soal hadiah menurut Lucky Liptiay, juara pertama akan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 3 juta untuk putra dan putri. ‘’Sampai juara ke-10 akan mendapatkan uang pembinaan dimana untuk juara pertama sebesar Rp 3 juta ,’’ terangnya.
Ditambahkan, beberapa kegiatan lomba sudah dilakukan pengkab-pengkab yang merupakan bagioan dari pebinaan KONI Kabupaten Merauke.
‘’Tapi ini kebetulan KONI langsung ambil alih untuk melakukan kegiatan ini yang ingin menunjukan bahwa KONI Merauke da untuk membantu kegiatan olahraga di Kabupaten Merauike dan Papua Selatan,’’ pungkasnya. (ulo/nat)
