Wednesday, April 24, 2024
27.7 C
Jayapura

Nasib PON dan Peparnas Segera Ditentukan

Stadion Papua Bangkit ( foto: Erik / Cepos)

JAYAPURA – Pandemi virus Corona atau Covid-19 membuat beberapa event olahraga di belahan dunia mati suri. Di tanah air, kompetisi Liga 1 dan Liga 2 juga harus ditunda sementara. Kemudian bagaimana nasib dengan pelaksanaan Pekan Olahraga (PON) XX yang dijadwalkan dilaksanakan pada bulan Oktober – November 2020?

Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Olahraga (Disorda) Provinsi Papua, Alexander Kapissa membeberkan, bahwa nasib pelaksanaan PON XX 2020 akan segera diputuskan Presiden RI Joko Widodo melalui rapat terbatas dalam waktu dekat.

“Iya, rencana ada agenda Ratas dalam waktu dekat untuk membahas PON. Saya pikir PON menjadi salah satu point penting yang akan di bahas,” ungkap Alexander Kapissa kepada Cenderawasih Pos saat dihubungi via telepon selulernya, Minggu (12/4) siang kemarin.

Baca Juga :  Marinus dan Tinus Pae Sudah Gabung Latihan

Kata Alex sapaan akrabnya, rapat terbatas ini akan dilaksanakan dalam bentuk virtual via vidio confrence yang juga akan diikuti oleh Gubernur Provinsi Papua, Lukas Enembe dan Ketua Harian PB PON, Yunus Wonda.

“Rencana pak Gubernur, Lukas Enembe, dan pak Yunus Wonda. Rencana rapatnya setelah paskah, nanti akan ada pemberitahuan dari Deputi persidangan sekretariat kabinet tentang jadwal pastinya,” ujar Alex.

Kata Alex, dalam rapat terbatas tersebut, tidak hanya menentukan nasib PON XX tapi juga menentukan nasib gelaran Peparnas XVI.

“Ya, selain PON, juga akan membahas pelaksanaan Peparnas,” jelasnya.

Alex juga memahami betul dampak dari covid-19, sehingga ia menjelaskan bahwa apapun putusan Presiden RI Joko Widodo mengenai pelaksanaan dua event olahraga nasional itu, Papua tetap siap.

Baca Juga :  Delapan Tim Ramaikan Divisi I Keerom

“Prinsipnya kita Papua menunggu petunjuk dari pemerintah pusat melalui bapak Presiden dan jajaran terkait, dan Papua selalu siap,” tegasnya.

Sebelumnya, Ketua Harian PB PON, Yunus Wonda mengatakan, bahwa putusan pelaksaan PON menjadi kewenangan Presiden. Sehingga ia pun tetap menghormati kebijakan yang akan dikeluarkan oleh Presiden. 

“PB PON tetap bekerja melakukan persiapan, tapi yang berhak putuskan ditunda atau tidak itu hak Presiden bukan PB PON, dan kita tetap menunggu apapun putusannya,” tandasnya.

Diketahui, pelaksanaan PON XX dijadwalkan dilaksanakan pada tanggal 20 Oktober – 2 November 2020. Sementara pelaksanaan Peparnas XVI rencana dilaksanakan diakhir tahun 2020. (eri/gin)

Stadion Papua Bangkit ( foto: Erik / Cepos)

JAYAPURA – Pandemi virus Corona atau Covid-19 membuat beberapa event olahraga di belahan dunia mati suri. Di tanah air, kompetisi Liga 1 dan Liga 2 juga harus ditunda sementara. Kemudian bagaimana nasib dengan pelaksanaan Pekan Olahraga (PON) XX yang dijadwalkan dilaksanakan pada bulan Oktober – November 2020?

Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Olahraga (Disorda) Provinsi Papua, Alexander Kapissa membeberkan, bahwa nasib pelaksanaan PON XX 2020 akan segera diputuskan Presiden RI Joko Widodo melalui rapat terbatas dalam waktu dekat.

“Iya, rencana ada agenda Ratas dalam waktu dekat untuk membahas PON. Saya pikir PON menjadi salah satu point penting yang akan di bahas,” ungkap Alexander Kapissa kepada Cenderawasih Pos saat dihubungi via telepon selulernya, Minggu (12/4) siang kemarin.

Baca Juga :  Persiker Siap Tatap Liga 3

Kata Alex sapaan akrabnya, rapat terbatas ini akan dilaksanakan dalam bentuk virtual via vidio confrence yang juga akan diikuti oleh Gubernur Provinsi Papua, Lukas Enembe dan Ketua Harian PB PON, Yunus Wonda.

“Rencana pak Gubernur, Lukas Enembe, dan pak Yunus Wonda. Rencana rapatnya setelah paskah, nanti akan ada pemberitahuan dari Deputi persidangan sekretariat kabinet tentang jadwal pastinya,” ujar Alex.

Kata Alex, dalam rapat terbatas tersebut, tidak hanya menentukan nasib PON XX tapi juga menentukan nasib gelaran Peparnas XVI.

“Ya, selain PON, juga akan membahas pelaksanaan Peparnas,” jelasnya.

Alex juga memahami betul dampak dari covid-19, sehingga ia menjelaskan bahwa apapun putusan Presiden RI Joko Widodo mengenai pelaksanaan dua event olahraga nasional itu, Papua tetap siap.

Baca Juga :  Opening Ceremony Peparnas Digelar Pada 5 November

“Prinsipnya kita Papua menunggu petunjuk dari pemerintah pusat melalui bapak Presiden dan jajaran terkait, dan Papua selalu siap,” tegasnya.

Sebelumnya, Ketua Harian PB PON, Yunus Wonda mengatakan, bahwa putusan pelaksaan PON menjadi kewenangan Presiden. Sehingga ia pun tetap menghormati kebijakan yang akan dikeluarkan oleh Presiden. 

“PB PON tetap bekerja melakukan persiapan, tapi yang berhak putuskan ditunda atau tidak itu hak Presiden bukan PB PON, dan kita tetap menunggu apapun putusannya,” tandasnya.

Diketahui, pelaksanaan PON XX dijadwalkan dilaksanakan pada tanggal 20 Oktober – 2 November 2020. Sementara pelaksanaan Peparnas XVI rencana dilaksanakan diakhir tahun 2020. (eri/gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya