Para atllet PON Papua usai mengikuti upacara caracter building tahap kedua di Rindam XVII Cenderawasih, Minggu (8/9). ( FOTO : Erik / Cepos)
JAYAPURA-Program Caracter Building dan Achievement Motivation Traning (AMT) yang digagas oleh Pusat Latihan Provinsi (Puslatprov) Papua mendapatkan apresiasi dari semua cabang olahraga yang akan dipertandingan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2020 mendatang.
Caracter Building dan AMT merupakan program yang wajib diikuti oleh semua atlet proyeksi event olahraga nasional empat tahunan tersebut, bahkan atlet pelatnas sekalipun.
Pelatih kepala cabang olahraga Muathay Papua, Doni Ayorbaba mengatakan, program ini sangat baik untuk menampa mental juara para atlet menuju Papau prestasi pada PON yang akan diselenggarakan di Bumi Cenderawasih tahun depan.
“Program ini sangat dibutuhkan oleh para atlet, ini merupakan kunci dari akhir latihan sebenarnya, karena ini menyangkut mentalitas, karekater dari para atlet apakah siap menjalani TC yang cukup panjang kedepan dan bisa menjadi petarung bermental juara saat pertandingan nantinya,” ungkap Doni kepada Cenderawasih Pos saat ditemui di Kantor KONI Papua, Selasa (10/9) kemarin.
Dijelaskan, program ini juga bisa menghilangkan kejenuhan para atlet usai melakukan latihan dan persiapan TC jangka panjang.
“Saat ini kalau kita bicara soal kejenuhan pasti sangat itu sangat riskan bagi para atlet, sehingga program dari caracter building dari Puslatprov ini sangat mendukung bagi para atlet bagaimana membangun karakter atlet dengan baik,”ujarnya.
Sekedar diketahui, Caracter Building dan AMT akan dilakukan dalam lima gelombang. Dimana masing-masing gelombang mengirimkan 200 atlet dari beberapa cabang olaharaga PON XX. (eri/tho)
Para atllet PON Papua usai mengikuti upacara caracter building tahap kedua di Rindam XVII Cenderawasih, Minggu (8/9). ( FOTO : Erik / Cepos)
JAYAPURA-Program Caracter Building dan Achievement Motivation Traning (AMT) yang digagas oleh Pusat Latihan Provinsi (Puslatprov) Papua mendapatkan apresiasi dari semua cabang olahraga yang akan dipertandingan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2020 mendatang.
Caracter Building dan AMT merupakan program yang wajib diikuti oleh semua atlet proyeksi event olahraga nasional empat tahunan tersebut, bahkan atlet pelatnas sekalipun.
Pelatih kepala cabang olahraga Muathay Papua, Doni Ayorbaba mengatakan, program ini sangat baik untuk menampa mental juara para atlet menuju Papau prestasi pada PON yang akan diselenggarakan di Bumi Cenderawasih tahun depan.
“Program ini sangat dibutuhkan oleh para atlet, ini merupakan kunci dari akhir latihan sebenarnya, karena ini menyangkut mentalitas, karekater dari para atlet apakah siap menjalani TC yang cukup panjang kedepan dan bisa menjadi petarung bermental juara saat pertandingan nantinya,” ungkap Doni kepada Cenderawasih Pos saat ditemui di Kantor KONI Papua, Selasa (10/9) kemarin.
Dijelaskan, program ini juga bisa menghilangkan kejenuhan para atlet usai melakukan latihan dan persiapan TC jangka panjang.
“Saat ini kalau kita bicara soal kejenuhan pasti sangat itu sangat riskan bagi para atlet, sehingga program dari caracter building dari Puslatprov ini sangat mendukung bagi para atlet bagaimana membangun karakter atlet dengan baik,”ujarnya.
Sekedar diketahui, Caracter Building dan AMT akan dilakukan dalam lima gelombang. Dimana masing-masing gelombang mengirimkan 200 atlet dari beberapa cabang olaharaga PON XX. (eri/tho)
