Saturday, April 27, 2024
28.7 C
Jayapura

PB PON Diminta Melibatkan Pengawas dan Media

Delegasi KONI Jawa Barat saat berdiskusi dengan Pengurus KONI Kabupaten Jayapura, di Hotel Sunni Garden Like, Sentani, Selasa (4/2). ( FOTO: Robert Mboik/Cepos)

PON 2020 Papua

SENTANI- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat telah melakukan kunjungan kerja ke sub PB PON Papua Kabupaten Jayapura, Selasa (4/2). Kunjungan itu bertujuan untuk melihat kesiapan infrastruktur dan akomodasi yang digunakan pada saat penyelenggaraan PON Papua pada 2020 yang tempatnya akan diselenggarakan pada Oktober tahun ini.

Salah satu pengurus Koni Jawa Barat, yang juga menjabat sebagai anggota DPR RI fraksi Nasdem Muhammad Farhan, mengatakan secara umum kesiapan venue PON di Kabupaten Jayapura dan umumnya di Papua sudah sangat siap. Oleh karena itu pihaknya sangat mendukung agar pelaksanaan PON harus dilaksanakan di Papua.

“Dengan melihat perkembangan persiapan infrastruktur, baik untuk arena pertandingan maupun fasilitas akomodasi transportasi dan infrastruktur lainnya. Sejauh ini kami lihat dan kami yakin Papua sudah sangat siap untuk menjadi tuan rumah sebagai satu-satunya tuan rumah Pon untuk tahun 2020,” kata Muhammad Farhan, saat ditemui wartawan usai berdialog dengan pengurus KONI Kabupaten Jayapura, di Hotel Suni Garden lake Sentani, Selasa (4/2).

Yang menjadi catatan penting setidaknya ada tiga hal yang ditekankan agar penyelenggaraan PON Papua itu berjalan sukses dan lancar, yakni  PB PON Provinsi Papua dalam rangka mensukseskan penyelenggaraan PON adalah menyiapkan administrasi yang harus rapi yang melibatkan pengawas mulai dari BPK dan BPKP dari awal agar bentuk pengawasan dan formatnya laporan sama. 

Baca Juga :  Untuk Prestasi, Latihan Sampai 5 Jam Dalam Sehari

“Sehingga selesai event ini teman-teman dari PB PON Papua enggak pusing masalah laporan. Karena Laporan sudah disiapkan bersama dengan lembaga lembaga pengawas,” jelasnya.

Kemudian yang tidak kalah penting juga yang harus diperhatikan oleh pihak humas PB PON Papua yaitu berkaitan dengan keterlibatan media berdasarkan  karakteristiknya mulai  media lokal yang ada  di kabupaten, media nasional dan juga media internasional. “Itu menjadi PR yang sangat penting,”ujarnya.

Kemudian, pihaknya juga berharap agar dalam penyelenggaraan PON nanti PB Pon harus melibatkan  kearifan lokal  atau  menyelenggarakan event-event budaya. Karena bagaimanapun juga event-event budaya ini menurudnya,  akan memberikan keterlibatan ikatan yang lebih kuat dengan masyarakat Papua.

“Tujuan dari kunjungan KONI  Jawa Barat ini untuk membangun silaturahmi terlebih dahulu dengan  tuan rumah PON Papua. Karena kita akan membawa 1500 orang nanti dari Jawa Barat yang terdiri dari atlet dan official,” tuturnya.

Sementara itu ketua KONI Kabupaten Jayapura, yang juga kini menjabat sebagai Bupati Jayapura Mathius Awoitauw SE, M. Si mengatakan kunjungan KONI Jawa Barat sangat membantu dalam hal untuk memberikan motivasi dan semangat mengenai kesiapan PB Pon secara khusus Koni Kabupaten Jayapura sebagai tuan rumah penyelenggaraan event besar nasional itu.

Baca Juga :  Akhir Penantian 32 Tahun

” Poin terakhirkan di Jawa Barat dan itu mereka sangat sukses, kalau kita bangun Komunikasi seperti ini dengan mereka kita bisa mendapat trik-trik untuk menjadi tuan rumah yang baik dan tentunya mengarah kepada sukses-sukses yang lainnya,” ungkapnya. 

Sebelum berkunjung ke Kabupaten Jayapura KONI Jawa Barat telah mengunjungi KONI Papua. Rombongan KONI Jawa Barat dipimpin langsung oleh ketua umum  KONI Jawa Barat, Brigadir Jenderal TNI Ahmad Sefudin, SE. MM. AIFO. 

“Kami dari KONI Provinsi Papua sangat senang dan bahagia atas kunjungan KONI Jawa barat ke KONI Papua. Ini suatu kehormatan bagi KONI Papua. Semoga kedepan hubungan ini bisa lebih ditingkatkan lagi,” ungkap Kenius kepada awak media. 

Sementara itu, ketua umum  KONI Jawa Barat, Brigadir Jenderal TNI Ahmad Sefudin, mengatakan kehadiran KONI Jawa barat bukan hanya sekedar datang silaturahmi ke Papua. Tapi kehadiran rombongan KONI Jawa Barat lantaran warga Jawa Barat  merasa Papua sebagai tanah sendiri. (eri/roy/gin).

Delegasi KONI Jawa Barat saat berdiskusi dengan Pengurus KONI Kabupaten Jayapura, di Hotel Sunni Garden Like, Sentani, Selasa (4/2). ( FOTO: Robert Mboik/Cepos)

PON 2020 Papua

SENTANI- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat telah melakukan kunjungan kerja ke sub PB PON Papua Kabupaten Jayapura, Selasa (4/2). Kunjungan itu bertujuan untuk melihat kesiapan infrastruktur dan akomodasi yang digunakan pada saat penyelenggaraan PON Papua pada 2020 yang tempatnya akan diselenggarakan pada Oktober tahun ini.

Salah satu pengurus Koni Jawa Barat, yang juga menjabat sebagai anggota DPR RI fraksi Nasdem Muhammad Farhan, mengatakan secara umum kesiapan venue PON di Kabupaten Jayapura dan umumnya di Papua sudah sangat siap. Oleh karena itu pihaknya sangat mendukung agar pelaksanaan PON harus dilaksanakan di Papua.

“Dengan melihat perkembangan persiapan infrastruktur, baik untuk arena pertandingan maupun fasilitas akomodasi transportasi dan infrastruktur lainnya. Sejauh ini kami lihat dan kami yakin Papua sudah sangat siap untuk menjadi tuan rumah sebagai satu-satunya tuan rumah Pon untuk tahun 2020,” kata Muhammad Farhan, saat ditemui wartawan usai berdialog dengan pengurus KONI Kabupaten Jayapura, di Hotel Suni Garden lake Sentani, Selasa (4/2).

Yang menjadi catatan penting setidaknya ada tiga hal yang ditekankan agar penyelenggaraan PON Papua itu berjalan sukses dan lancar, yakni  PB PON Provinsi Papua dalam rangka mensukseskan penyelenggaraan PON adalah menyiapkan administrasi yang harus rapi yang melibatkan pengawas mulai dari BPK dan BPKP dari awal agar bentuk pengawasan dan formatnya laporan sama. 

Baca Juga :  Akhir Penantian 32 Tahun

“Sehingga selesai event ini teman-teman dari PB PON Papua enggak pusing masalah laporan. Karena Laporan sudah disiapkan bersama dengan lembaga lembaga pengawas,” jelasnya.

Kemudian yang tidak kalah penting juga yang harus diperhatikan oleh pihak humas PB PON Papua yaitu berkaitan dengan keterlibatan media berdasarkan  karakteristiknya mulai  media lokal yang ada  di kabupaten, media nasional dan juga media internasional. “Itu menjadi PR yang sangat penting,”ujarnya.

Kemudian, pihaknya juga berharap agar dalam penyelenggaraan PON nanti PB Pon harus melibatkan  kearifan lokal  atau  menyelenggarakan event-event budaya. Karena bagaimanapun juga event-event budaya ini menurudnya,  akan memberikan keterlibatan ikatan yang lebih kuat dengan masyarakat Papua.

“Tujuan dari kunjungan KONI  Jawa Barat ini untuk membangun silaturahmi terlebih dahulu dengan  tuan rumah PON Papua. Karena kita akan membawa 1500 orang nanti dari Jawa Barat yang terdiri dari atlet dan official,” tuturnya.

Sementara itu ketua KONI Kabupaten Jayapura, yang juga kini menjabat sebagai Bupati Jayapura Mathius Awoitauw SE, M. Si mengatakan kunjungan KONI Jawa Barat sangat membantu dalam hal untuk memberikan motivasi dan semangat mengenai kesiapan PB Pon secara khusus Koni Kabupaten Jayapura sebagai tuan rumah penyelenggaraan event besar nasional itu.

Baca Juga :  Stadion Katalpal Siap Digunakan Porprov

” Poin terakhirkan di Jawa Barat dan itu mereka sangat sukses, kalau kita bangun Komunikasi seperti ini dengan mereka kita bisa mendapat trik-trik untuk menjadi tuan rumah yang baik dan tentunya mengarah kepada sukses-sukses yang lainnya,” ungkapnya. 

Sebelum berkunjung ke Kabupaten Jayapura KONI Jawa Barat telah mengunjungi KONI Papua. Rombongan KONI Jawa Barat dipimpin langsung oleh ketua umum  KONI Jawa Barat, Brigadir Jenderal TNI Ahmad Sefudin, SE. MM. AIFO. 

“Kami dari KONI Provinsi Papua sangat senang dan bahagia atas kunjungan KONI Jawa barat ke KONI Papua. Ini suatu kehormatan bagi KONI Papua. Semoga kedepan hubungan ini bisa lebih ditingkatkan lagi,” ungkap Kenius kepada awak media. 

Sementara itu, ketua umum  KONI Jawa Barat, Brigadir Jenderal TNI Ahmad Sefudin, mengatakan kehadiran KONI Jawa barat bukan hanya sekedar datang silaturahmi ke Papua. Tapi kehadiran rombongan KONI Jawa Barat lantaran warga Jawa Barat  merasa Papua sebagai tanah sendiri. (eri/roy/gin).

Berita Terbaru

Artikel Lainnya