Pemain Persewar Waropen saat melakukan latihan di lapangan sepak bola Tunas Muda Hamadi, Jayapura, beberapa pekan lalu. ( FOTO: Erik / Cepos)
Pemain Persewar Waropen saat melakukan latihan di lapangan sepak bola Tunas Muda Hamadi, Jayapura, beberapa pekan lalu. ( FOTO: Erik / Cepos)
Liga 2 Indonesia
JAYAPURA – Klub Liga 2 asal Papua, Persewar Waropen, resmi meliburkan latihan pemainnya sejak 1 November hingga akhir tahun 2020, menyusul penundaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 serta Liga 2 hingga awal 2021 mendatang.
Ketua Umum Persewar Waropen Yermias Bisai, SH melalui Sekretaris Umum Michael Rumabar, opsi untuk meliburkan pemain, adalah pilihan yang paling masuk akal dengan adanya penundaan kompetisi.
Kata Michael, meliburkan latihan pemainnya adalah salah satu cara untuk berhemat finansial klub. Tapi selama libur latihan bersama, para pemain tetap diminta harus tetap melakukan latihan secara mandiri untuk menjaga kondisi tubuh.
Bahkan kata Michael, manajemen memberikan lampu hijau kepada para pemain untuk mengikuti turnamen ‘Tarkam’ untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap bugar.
“Namun tetap harus berhati-hati karena resiko menjadi tanggung jawab masing-masing individu tersebut,” ungkap Michael, Minggu (1/11).
“Tim kami liburkan dengan tentunya memikirkan berbagai pertimbangan. Diantaranya alasan berhemat, kalaupun baru akan digelar ditahun 2021 kita masih memiliki anggaran untuk melakukan pemusatan latihan lagi di awal tahun,” tandasnya.
Sementara itu, tim PSBS Biak yang juga merupakan kontestan Liga 2 Indonesia telah meliburkan latihan pemainnya sejak dua pekan lalu. (eri/gin).
Pemain Persewar Waropen saat melakukan latihan di lapangan sepak bola Tunas Muda Hamadi, Jayapura, beberapa pekan lalu. ( FOTO: Erik / Cepos)
Liga 2 Indonesia
JAYAPURA – Klub Liga 2 asal Papua, Persewar Waropen, resmi meliburkan latihan pemainnya sejak 1 November hingga akhir tahun 2020, menyusul penundaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 serta Liga 2 hingga awal 2021 mendatang.
Ketua Umum Persewar Waropen Yermias Bisai, SH melalui Sekretaris Umum Michael Rumabar, opsi untuk meliburkan pemain, adalah pilihan yang paling masuk akal dengan adanya penundaan kompetisi.
Kata Michael, meliburkan latihan pemainnya adalah salah satu cara untuk berhemat finansial klub. Tapi selama libur latihan bersama, para pemain tetap diminta harus tetap melakukan latihan secara mandiri untuk menjaga kondisi tubuh.
Bahkan kata Michael, manajemen memberikan lampu hijau kepada para pemain untuk mengikuti turnamen ‘Tarkam’ untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap bugar.
“Namun tetap harus berhati-hati karena resiko menjadi tanggung jawab masing-masing individu tersebut,” ungkap Michael, Minggu (1/11).
“Tim kami liburkan dengan tentunya memikirkan berbagai pertimbangan. Diantaranya alasan berhemat, kalaupun baru akan digelar ditahun 2021 kita masih memiliki anggaran untuk melakukan pemusatan latihan lagi di awal tahun,” tandasnya.
Sementara itu, tim PSBS Biak yang juga merupakan kontestan Liga 2 Indonesia telah meliburkan latihan pemainnya sejak dua pekan lalu. (eri/gin).
