TIMIKA– Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika Jumat siang 19/01 tepatnya pukul 10:19 WIT, menerima laporan dari keluarga korban ibu Febriani bahwa pada Jumat pagi sekitar pukul 05:30 WIT, ada sebuah long boat 40 PK double engine berpenumpang tiga orang berangkat dari Poumako tujuan Jita, Timika, Kabupaten Mimika namun saat diperjalanan disekitar perairan Puriri Timika longboat tersebut terbalik dihantam ombak.
Akibatnya, , satu orang a.n. Riski selamat setelah terombang-ambing dan ditemukan masyarakat sekitar yang kebetulan lewat di lokasi kejadian. Namun dua orang lainya yakni Swardi (55) dan Muhammad Bintang (25) hingga laporan diterima petugas jaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika belum diketahui nasib dan keberadaannya.
“Menerima laporan tersebut pelaksana harian Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika Enos Paung Allo, S.Kom. melalui Kasubsie Operasi dan Siaga SAR Timika Charles Y. Batlajery, S.E. langsung memberangkatkan tim SAR gabungan menggunakan RBB menuju lokasi kejadian, ” tulis Humas SAR Timika diterima media ini, Jumat (19/01/2024).
Hingga saat ini, Tim SAR Gabungan dilaporkan masih melakukan pencarian terhadap kedua korban yang belum diketahui nasibnya tersebut. (ulo)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
TIMIKA– Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika Jumat siang 19/01 tepatnya pukul 10:19 WIT, menerima laporan dari keluarga korban ibu Febriani bahwa pada Jumat pagi sekitar pukul 05:30 WIT, ada sebuah long boat 40 PK double engine berpenumpang tiga orang berangkat dari Poumako tujuan Jita, Timika, Kabupaten Mimika namun saat diperjalanan disekitar perairan Puriri Timika longboat tersebut terbalik dihantam ombak.
Akibatnya, , satu orang a.n. Riski selamat setelah terombang-ambing dan ditemukan masyarakat sekitar yang kebetulan lewat di lokasi kejadian. Namun dua orang lainya yakni Swardi (55) dan Muhammad Bintang (25) hingga laporan diterima petugas jaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika belum diketahui nasib dan keberadaannya.
“Menerima laporan tersebut pelaksana harian Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika Enos Paung Allo, S.Kom. melalui Kasubsie Operasi dan Siaga SAR Timika Charles Y. Batlajery, S.E. langsung memberangkatkan tim SAR gabungan menggunakan RBB menuju lokasi kejadian, ” tulis Humas SAR Timika diterima media ini, Jumat (19/01/2024).
Hingga saat ini, Tim SAR Gabungan dilaporkan masih melakukan pencarian terhadap kedua korban yang belum diketahui nasibnya tersebut. (ulo)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
