Kegiatan ini juga menggandeng tim pelatih profesional bersertifikat serta diselenggarakan sesuai standar BTCLS nasional yang diakui oleh Kementerian Kesehatan RI dan organisasi profesi.
Salah satu peserta, Roni mengaku sangat antusias mengikuti pelatihan ini. “Ilmu yang saya dapatkan sangat berguna untuk praktik di lapangan, terutama dalam menangani kasus-kasus darurat yang sering terjadi di unit pelayanan Gawat Darurat di tempat saya bekerja,” ungkapnya.
Roni diketahui salah satu peserta dari kabupaten Timika, Papua Tengah. Ia merupakan seorang perawat di salah satu RS di daerahnya, ia berharap apa yang ia dapat selama pelatihan BTCLS akan diterapkan di tempat kerjanya.
PPNI Provinsi Papua berharap pelatihan ini menjadi langkah awal dalam pembentukan tenaga Perawat yang andal dan profesional di bidang kegawatdaruratan, serta dapat dilanjutkan secara berkala demi peningkatan kompetensi berkelanjutan. (kar/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos