Kematian Seorang Pria di Pasar Inpres Dok IX Masih Didalami

JAYAPURA- Warga di Pasar Inpres Dok IX Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria yang diketahui bernama Robert Waromi (50), Kamis (23/7) siang.

 Jenazah sendiri dievakuasi langsung oleh Tim Inafis Polresta Jayapura Kota dan Satgas Covid-19 Polda Papua. Hal ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

 Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Jayapura Utara Iptu Hendri M Bawilling mengatakan, temuan mayat itu kini dalam penanganan Unit Reskrim Polsek Jayapura Utara. “Kasus ini masih dalam penyidikan guna mengetahui pasti penyebab kematian korban,” ucap Kapolsek saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Jumat (24/7).

 Dikatakan, dari hasil olah tempat kejadian perkara yang dilakukan oleh tim inafis Polresta Jayapura Kota tidak ditemukannya ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dimana korban sendiriditemukan dengan kondisi terlentang. “Kami masih dalami penyebab kematian korban,” ungkap Kapolsek.

 Lanjut Kapolsek, dari keterangan seorang saksi menyampaikan, sekira pukul 21.00 WIT, saksi  melihat korban sedang muntah-muntah. Saksipun membawa korban ke los pasar No 79 yang biasa ditempati korban.

 Kapolsek menerangkan, korban ditemukan pertama kali oleh rekannya, dimana ketika itu saksi mendapati korban dalam keadaan tertidur. Lantaran dipanggil berulang kali korban tidak merespon sehingga saksi memberitahukan warga sekitar.“Sebelum ditemukan kata saksi, malam harinya korban sempat muntah-mutah dan selanjutnya saksi membawa korban ke tempat kejadian,” terangnya.

 Adapaun jenazah sempat dibawah oleh Satgas Covid-19 ke Rumah Sakit Bhayangkara. “Saat ini jenazah sudah diambil pihak keluarga,” pungkasnya. (fia/wen)

JAYAPURA- Warga di Pasar Inpres Dok IX Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria yang diketahui bernama Robert Waromi (50), Kamis (23/7) siang.

 Jenazah sendiri dievakuasi langsung oleh Tim Inafis Polresta Jayapura Kota dan Satgas Covid-19 Polda Papua. Hal ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

 Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Jayapura Utara Iptu Hendri M Bawilling mengatakan, temuan mayat itu kini dalam penanganan Unit Reskrim Polsek Jayapura Utara. “Kasus ini masih dalam penyidikan guna mengetahui pasti penyebab kematian korban,” ucap Kapolsek saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Jumat (24/7).

 Dikatakan, dari hasil olah tempat kejadian perkara yang dilakukan oleh tim inafis Polresta Jayapura Kota tidak ditemukannya ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dimana korban sendiriditemukan dengan kondisi terlentang. “Kami masih dalami penyebab kematian korban,” ungkap Kapolsek.

 Lanjut Kapolsek, dari keterangan seorang saksi menyampaikan, sekira pukul 21.00 WIT, saksi  melihat korban sedang muntah-muntah. Saksipun membawa korban ke los pasar No 79 yang biasa ditempati korban.

 Kapolsek menerangkan, korban ditemukan pertama kali oleh rekannya, dimana ketika itu saksi mendapati korban dalam keadaan tertidur. Lantaran dipanggil berulang kali korban tidak merespon sehingga saksi memberitahukan warga sekitar.“Sebelum ditemukan kata saksi, malam harinya korban sempat muntah-mutah dan selanjutnya saksi membawa korban ke tempat kejadian,” terangnya.

 Adapaun jenazah sempat dibawah oleh Satgas Covid-19 ke Rumah Sakit Bhayangkara. “Saat ini jenazah sudah diambil pihak keluarga,” pungkasnya. (fia/wen)