Selain itu, Pares juga menekankan kepada seluruh OPD mitra Komisi C agar setiap program yang disusun tetap berpedoman pada visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jayapura serta merujuk pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“RPJMD itu harus diimplementasikan setiap tahun. Semua program, khususnya mitra Komisi C, tidak boleh keluar dari RPJMD yang sudah ditetapkan. Supaya progres kerja pemerintahan di tahun kedua ini benar-benar terlihat,” katanya.
Pares juga menyoroti tingginya belanja pegawai yang hampir mencapai 50 persen dari total APBD. Ia berharap pemerintah kota dapat menurunkannya hingga 30 persen dengan cara meningkatkan PAD.
“PAD harus ditingkatkan untuk menutupi kekurangan biaya-biaya pemerintah kota, sehingga belanja pembangunan dan pelayanan publik bisa lebih besar dibanding belanja pegawai,” ujarnya. (rel/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Selain itu, Pares juga menekankan kepada seluruh OPD mitra Komisi C agar setiap program yang disusun tetap berpedoman pada visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jayapura serta merujuk pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“RPJMD itu harus diimplementasikan setiap tahun. Semua program, khususnya mitra Komisi C, tidak boleh keluar dari RPJMD yang sudah ditetapkan. Supaya progres kerja pemerintahan di tahun kedua ini benar-benar terlihat,” katanya.
Pares juga menyoroti tingginya belanja pegawai yang hampir mencapai 50 persen dari total APBD. Ia berharap pemerintah kota dapat menurunkannya hingga 30 persen dengan cara meningkatkan PAD.
“PAD harus ditingkatkan untuk menutupi kekurangan biaya-biaya pemerintah kota, sehingga belanja pembangunan dan pelayanan publik bisa lebih besar dibanding belanja pegawai,” ujarnya. (rel/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos