JAYAPURA– Pemerintah Kota Jayapura terus memantau perkembangan harga barang-barang kebutuhan pokok yang dijual di pasar tradisional dan di pasar modern di Kota Jayapura.
Pada kegiatan inspeksi mendadak yang dilakukan oleh Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Jayapura terhadap harga kebutuhan pokok di Kota Jayapura Kamis (22/6) kemarin, tidak menemukan adanya kendala terkait dengan ketersediaan bahan-bahan kebutuhan pokok termasuk harga yang masih relatif dijangkau oleh masyarakat umum di Kota Jayapura.
“Secara keseluruhan stok barang di pasar tradisional dan juga di pasar modern cukup stabil dan cukup tersedia,” kata Frans Pekey, Kamis (22/6).
Namun demikian harga kebutuhan pokok seperti bawang dan cabai memang selalu fluktuatif atau naik turun. Menurut dia, kondisi ini disebabkan karena harga barang tersebut dipengaruhi oleh faktor ketersediaan barang di pasaran.
“Berapa hari naik dan berapa hari turun, dan itu ternyata tergantung dari pasokan, mulai dari produsen kemudian distributor dan selanjutnya masuk kepada para pengecer dan pedagang,” ujarnya.
Namun demikian pihaknya bersyukur karena harga semua barang-barang kebutuhan pokok selain cabai dan Bawang pada bulan Juni tahun ini mengalami penurunan dibanding pada bulan Mei sebelumnya. Sehingga masyarakat bisa menjangkau secara keseluruhan.
“Kemudian juga ketersediaan barang di pasar modern juga disparitas harganya juga tidak jauh, masih sama dengan yang dijual di pasar-pasar tradisional.”ungkapnya./
Kemudian barang-barang yang dijual juga masih aman untuk dikonsumsi belum masuk pada waktu kedaluwarsa. Hal itu, juga sudah dilakukan sidak oleh Balai POM. “Saya harap kepada seluruh masyarakat di Kota Jayapura, untuk tidak panik dan tetap tenang, karena pemerintah tetap menjamin ketersediaan pasokan,” tambahnya. (roy/tri)